"Kita harus berhenti berhubungan," adalah pesan terakhir Serim pada kekasihnya, sebelum kemudian menghilang tanpa jejak. Enam bulan setelahnya, dia mendapat pesan di nomor privatnya, yang tak diketahui bahkan oleh negara. "Untuk alasan mulia yang bodoh?" adalah isinya, dikirim oleh nomor yang sudah dihafalnya di luar kepala. Dunia Park Serim alias Hades; agent dan marksman terbaik Korea Selatan, seketika jungkir balik.