Mereka disuruh tinggal bareng oleh orang tuanya, dan tau alasan mereka disuruh tinggal bersama setelah seorang gadis mengungkapkan alasannya.
Mereka itu definisi manusia punya visual yang bukan kaleng kaleng tapi ketutupan karena sikap mereka yang bobrok alami.
Hingga suatu hari seorang wanita berhasil menghancurkan hubungan persahabatan salah satu dari mereka. Dan kekecewaan menghampiri mereka.
"Masih SMA bobroknya udah gini,, gimana kalau besok?? "-mina
"Bukan teman gw lu pada"-yugyeom
"Siapa mereka?! Emang gw kenal?!"-bambam
"Wawww kak nayeon montok anj!"-jungkook
"Bentar,, gw ngapelin degem dulu"-mingyu
"Blekping in your areahh~"-junhoe
"Aku dimana?? Kalian siapa?? Emang kita kenal??"-eunha
"WOY! BANG CHANYEOL GELUDH SAMA BANG KRIS ANJIR!!"-Yuju
"AYO KITA GOYANG!! TARIK SEESS?! SEMONGKO!!"-Dokyeom
"Kayaknya gw salah kelas deh,, assalamualaikum! "-chaeyeon
"Kenapa cuman gara gara satu orang persahabatan kita jadi kayak gini??"-jihyo
"Tega benar lu bikin gw jadi orang bodoh yaa woo??"-lisa
"Gw kecewa sama lu yang mudah banget jadiin lisa mainan. padahal kita udah bareng dari jaman pake dot"-jaehyun
"Sekali bangsat yaa nggak bakal berubah"-rose
"Lu itu nggak ada bedanya sama bajingan. Ups! Mungkin derajat lu lebih rendah daripada bajingan"-jiho
"Sekalipun lu sentuh lisa,, gw nggak bakal kasih ampun sama lu"-winwin
"Gw baru datang disuguhin kenyataan yang kayak gini. Wow impresif!"-bangchan
"Lu tanpa sadar bikin gw muak sama topeng lu tau nggak?!"-miyeon
"Lisa udah gw anggap saudara gw. So,, sekali lagi lu sakitin lisa,, jantung lu gw donasikan ke singa"-minnie
"Gw tau gw salah,, tapi bisakah kalian kasih gw kesempatan kedua??"-eunwoo
"Gw bakal jagain lisa dari lu yang bangsatnya minta ampun. Karena mulai sekarang,, lisa udah jadi separuh nyawa gw"-jaemin
"Gw bakal maju paling depan kalo kakak gw nangis karena lu"-Lucas
PLAGIAT MOHON MENJAUH!!
bahasa nonbaku dan kasar.
Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens.
"Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira.
"Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya.
"Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes.
"Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas.
"Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue."
"Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut.
"Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh.
Cerita dengan konflik ringan