Story cover for Solipsistic by Reynaldafemlee
Solipsistic
  • WpView
    Reads 22
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 1
  • WpView
    Reads 22
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 1
Ongoing, First published Jul 20, 2020
Mature
Aku pernah diberikan banyak pemikiran bagaimana aku akan mati.

Tapi mati ditempat seseorang yang aku cintai, keliatannya itu cara yang terbaik untuk pergi.
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Solipsistic to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
RESURGERE: The Andalas Of Nusan [CH] by Appenelon-desu
56 parts Ongoing
Perbiasain liat tagar! Jangan salah lapak! Gak ada! Gue masih normal! . . . . Dunia ini dulunya hanyalah hamparan biasa, hingga kekuatan magis pertama kali terlahir dari kehendak alam. Namun, sihir yang seharusnya menjadi anugerah justru disalahgunakan. Orang-orang yang tidak bertanggung jawab memperlakukan kekuatan mereka sebagai alat untuk berkuasa, tanpa peduli akan kehancuran yang mereka tinggalkan. Dari keegoisan itu, lahirlah kekacauan, perang, dan penderitaan. Hingga akhirnya, sebuah tekad baru muncul, tekad untuk mengendalikan sihir, bukan dikendalikan olehnya. Para pemimpin membangun tatanan baru, aturan yang mengikat, dan tempat-tempat pembelajaran bagi mereka yang terlahir dengan bakat magis. Namun, sejarah selalu berulang. Di tengah damai yang rapuh, bayang-bayang keserakahan kembali mengintai. Dan kini, seorang pemuda harus menemukan jalannya sendiri di dunia yang gila ini, siap atau tidak, mau atau- "TIDAK MAUUUUU!!!" "Heh! jangan menolak! Kau akan ke Akademi besok! ingat!" "Aku tidak mau~ huaa kehidupan malas ku akan hancur." "Kalau kau menolak, koleksi cacing beracun mu akan ku bakar." ". . ." "Yah merepotkan. Mungkin lebih baik aku tidur, dan pura-pura dunia ini baik-baik saja." -Indonesia . . . Vote me Pleaseee! Di ambil dari kisah fiksi author sendiri, gak ada sangkut pautnya sama dunia nyata, mau itu tatanan masyarakat, jabatan, posisi, hukum dan sebagainya. Author cuma manusia biasa yang pastinya tak lepas dari kekurangan. Inspirasi cerita?... Banyak pokoknya, dan author jadiin satu dalam cerita ini. Sama sekali gak adanya bermaksud menjiplak dan gak terima di jiplak. Author gak akan iklas kalau ada yang tiba-tiba jiplak cerita ini trus di jadiin alasan inspirasi cerita dan dan modifikasi sama sekali, alias plek ketiplek. "Menjiplak bukan karena tidak bisa berkarya, tapi karena terlalu malas untuk mencoba." - Appelmerah, 2025 Segitu dulu, bay~
You may also like
Slide 1 of 8
TWILIGHT PASSAGE I: BETWEEN LIGHT AND SHADOWS | 02z ENHYPEN [✔] cover
RESURGERE: The Andalas Of Nusan [CH] cover
Switch Over cover
Hide and Seek ( A Perfect Game for Life) cover
Mr X  cover
Life Or Death? [FINAL PART] cover
REBORN FROM A MYSTERIOUS DEATH cover
I Can't Loving You cover

TWILIGHT PASSAGE I: BETWEEN LIGHT AND SHADOWS | 02z ENHYPEN [✔]

16 parts Complete

Sekolah itu seharusnya hanya tempat belajar. Tapi bagi Dante, siswa keras kepala yang sering ribut sepulang sekolah, dan Niel, murid pendiam yang bisa melihat hal-hal tak kasat mata, gedung tua itu menyimpan sesuatu yang jauh lebih gelap. Awalnya hanya gangguan kecil-suara langkah tanpa sosok, bisikan dari ruang kosong, bayangan yang menatap dari kejauhan. Tapi ketika lorong lantai tiga mulai "hidup" saat senja, mereka menyadari bahwa ini bukan sekadar cerita hantu murahan. Bersama Jayrez-teman sekelas mereka yang punya masa lalu misterius-ketiganya terjebak dalam serangkaian peristiwa supranatural yang menguji nyali, logika, dan ikatan mereka sebagai sahabat. Hingga akhirnya mereka menghadapi kenyataan: bahwa kegelapan yang memburu mereka bukan datang dari luar, melainkan dari dalam diri sendiri. Tapi ini bukan akhir. Ini adalah awal dari ujian-dari entitas yang lebih tinggi. Sebuah peringatan bahwa dunia ini lebih rumit dari yang mereka kira. Dan lorong itu... belum selesai bercerita.