Mafia in Luv (JJK)
  • Reads 20,354
  • Votes 1,025
  • Parts 24
  • Reads 20,354
  • Votes 1,025
  • Parts 24
Ongoing, First published Jul 24, 2020
Seorang mafia yang sangat ditakuti di Korea tak sengaja bertemu dengan seorang wanita yang hampir ia tabrak, wanita itu sangat cantik hingga membuatnya tergila gila, namun wanita itu mencintai pria lain

"Mulai detik ini lo adalah milik gue, gak bakalan gue biarkan seoran
g pun nyentuh lo walaupun cuman sehelai rambut lo, kalo ada yang berani nyentuh lo siap siap aja besoknya tinggal nama" Jungkook

"Lo pikir lo itu siapa gue hah?!" Nana


Apakah cinta Jungkook terbalaskan?

____________________________________

Hai hai haii... ketemu lagi... ini FF kedua gaes...

Sorry kalo jelek yah
All Rights Reserved
Sign up to add Mafia in Luv (JJK) to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
After Graduation cover
THE BOSS BABY cover
Choose Family  cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
OUR SECRET (SKYNANI X PONDPHUWIN)  cover
Duke's Grip cover
Stars Behind the Darkness 2 cover
BABY CHANIE cover
Kesayangan Bunda cover

Dosa Ku

1 part Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.