5 Years Ago
  • Reads 59,730
  • Votes 5,110
  • Parts 42
  • Reads 59,730
  • Votes 5,110
  • Parts 42
Complete, First published Jul 28, 2020
Tiga dokter muda tengah mengabdi disebuah desa terpencil, terdalam, dan terpelosok jauh di daerah Busan dekat pegunungan. Mereka adalah Kim Seokjin, Min Yoongi, dan Park Jimin. Mereka tak menyangka berkat pengabdian mereka disana menjadi sebuah bencana besar bagi salah satu dari mereka beberapa tahun yang akan datang. 

Apakah bencana itu? Bagaimana mereka menghadapinya? Simak kelanjutan ceritanya disini.

Cast : All members BTS

#2 aids for 69 story on 25 august 2020 -  30 august 2020
#1 aids for 69 story on 30 august 2020
All Rights Reserved
Sign up to add 5 Years Ago to your library and receive updates
or
#358pengorbanan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Help Me! [ B T S ] cover
LET GO | ☘S1 •JJK• [END]✓ cover
He Fell First and She Never Fell? cover
antagonis wife [TERBIT] cover
Gwenchana kook !!!!! (end)  cover
My Beloved Dongsaeng (YoonKook) (END) cover
My Hardworking Hyung • Vkook Brothership ✔ cover
Lavender's Hotel cover
Bogosipda hyung[END] cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.