Pasutri Goals?? [ Changlix ]
  • Reads 91,845
  • Votes 13,124
  • Parts 60
  • Reads 91,845
  • Votes 13,124
  • Parts 60
Ongoing, First published Jul 30, 2020
[ SEQUEL RELATIONSHIP GOALS] 




" Changbin suami Lo?"-Temen kepo 

" Bukan, Changbin peliharaan gue " -Felix

" Eh, gue liat-liat Si felix deket sama Eric"-Temen rumpi 

" Mana betah tu bocah bule deket sama satwa liar macem Felix " - Changbin


" Mak sama Bapak gue gini amat ya Allah "- Someone

Bxb 
Yaoi 
Mpreg 
Kata-kata kasar yg tidak patut ditiru

Pasutri Goals?? 

Sequel dari Relationship Goals?? 

Changlix 
Hyunjeong
Minsung 
Chanmin
All Rights Reserved
Sign up to add Pasutri Goals?? [ Changlix ] to your library and receive updates
or
#887minho
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Fiction -sungjake✔ cover
Ziel Alexander Dominic [PDF]✔️ cover
After Graduation cover
Little Dumplings cover
Kisah Tak Sempurna cover
Rafa  cover
Kesayangan Bunda cover
The Qonsequences cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.