Caramel
  • Reads 16
  • Votes 12
  • Parts 4
  • Reads 16
  • Votes 12
  • Parts 4
Ongoing, First published Aug 01, 2020
Gak ada manusia yang sempurna karna yang sempurna cuman Allah swt. 

Caramel Arsyila, nama yang manis bukan? ya seperti namanya manis orangnya pun manis,tapi tidak dengan kehidupannya yang manis.

Cobaan terus-menerus datang ntah dari mana datangnya aku juga gak tau,ntah keluarganya ataupun kisah cintanya.

Tapi walaupun begitu kehidupannya, Caramel selalu menjalaninya dengan  sabar dan ikhlas,karena dia percaya Tuhan gak akan memberi cobaan kepada seorang hamba diluar kemampuannya:)

Dan dia juga percaya suatu saat nanti akan ada kebahagian ntah itu besok,besoknya lagi atau pun nanti.

Akan kah Caramel bisa merasakan kebahagian semasa hidupnya atau mungkin sebaliknya..??

Penasarankah??
saya juga hehe.

Mau tau kelanjutannya??
yuk makannya ikutin terus ceritanya:)

Tapi sebelum baca, Mohon  jangan lupa vote atau komen dulu ya:)
Dan jngan lupa follow akun aku yaa.

Thankyou:*



ig.putriindriani
All Rights Reserved
Sign up to add Caramel to your library and receive updates
or
#376rapuh
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
MAHESA cover
Lauhul Mahfudz  cover
Antagonist Badas Couple!! cover
MELANCHOLY cover
VIENNO LAKARSYA cover
FIX YOU cover
Rachel's Second Life [On Going] cover
ALFA  cover
Starla cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover

MAHESA

49 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan