"Bun ayah pengen nikah lagi!" Deg!... Rasanya perkataan suamiku bagaikan petir yang menyambar.Tubuhku remuk mendengarnya rasanya hati ini hancur dan sakit seperti ditusuk belati berkali-kali. " Kenapa ayah pengen nikah lagi? Apakah bunda kurang cantik! apakah bakti bunda pada ayah kurang?" kataku sengit sambil menatapnya tajam Laki-laki itu diam tak bergeming.Apakah dia tak mencintaiku lagi? aku tak menyangka padanya padahal aku berharap dia menjadi imam pertama dan terakhirku nyatanya ah...bulir bening pun keluar membasahi pipi.Aku pun tak kuasa menahan luka akhirnya kata-kata laknat yang dibenci oleh Allah dan rasulnya pun keluar "Kalau ayah pengen nikah lagi bunda izinkan tapi dengan satu syarat CERAIKAN BUNDA SEKARANG JUGA! Kataku dengan lantang penuh keyakinan tapi kenapa rasanya sakit ketika kata cerai terlontar dari lisan ini. "Cerai! itu gak akan terjadi sampai kapan pun ayah tak akan menceraikan bunda! Karena perceraian itu dibenci Allah dan rasulnya!". "Terus apa yang harus bunda lakukan untuk mempertahankan istana ini!". kata Farisa pada andi dengan terisak. " Bunda harus siap dan rela di madu!"All Rights Reserved
1 part