Aku adalah salah satu spesies manusia yang sangat suka bermain diruang imajinasiku sendiri. Terlebih tentang Antariksa, Galaxy, disanalah tempat kekuasaanku. Aku sering merangkainya melalui kata-kata yang berantakan. Setiap gambar yang ku lukis dan puisi yang ku tulis, sering ku namai "Alien dan Mawar", dan terkadang aku memposting hasil imajinasi liar ku di Twitter dan Instagram. Beberapa followers mengatakan jika Mawar itu adalah seorang wanita yang sangat aku idolakan. Tidak, tidak !! Kalian salah. Jangan kaitkan orang lain dengan tulisan ataupun lukisan ku. Karena mereka teramat sempurna untuk karya cacat ku.
Mawar is me !
Ya. Aku menamai diriku sendiri dengan Mawar dalam duniaku.
Aku, Mawar yang tumbuh dipadang tandus, sendiri berteman sepi.
Jangankan untuk memetik, merawatpun tiada yang sudi.
Aku selalu menantikan sosok yang ku namai Alien datang menjemputku pulang bersamanya, yang ku ketahui tidak akan pernah bisa terjadi didunia nyata.
Kecuali, jika Rabbku berkehendak.
Dan aku, sangat membutuhkannya didunia nyata.
Puisi yang ku tulis menceritakan diriku yang sedih. Dalam kepedihan, saat tak ada yang peduli, seolah bumi membenci, dia hadir. Dia, sang Alien yang ku tunggu hadir ke duniaku dengan menyerupai sosok yang ku kagumi dalam diam. Sosok yang lembut dalam bertutur, sopan dalam bertindak, telaten dalam menjaga rasa dan begitu penyayang.
Dia datang menghampiri ku dengan membawa beberapa anggota planet dari Bima Sakti. Dia membuktikan bahwa jika bumi menolak, masih banyak planet lainnya yang senantiasa menerima. Bermakna sederhana, namun begitu indah.
Selamat membaca cerita hasil imajinasi liar ku.