[WARNING! CERITA INI MENGANDUNG KATA-KATA KASAR DAN TINDAKAN KEKERASAN, BIJAK DALAM MENYIMPULKAN!] AKAN DI REVISI ULANG SETELAH TAMAT --Saya tantang kamu untuk baca sampai chapter delapan-- -------------------------------------- Albern Aldrich Hadley namanya, panggil saja Al. Yang memiliki sifat konyol didepan sahabatnya, tidak diluar. Ia sangat terlihat dingin dan ketus. Al adalah ketua geng dari Rewdaz, siapa yang tidak mengenali geng besar tersebut? banyak orang yang takut akan dengan geng Rewdaz. Mungkin saja ada satu geng yang berani menantang singa dalam diri Al, tak lain adalah geng Trumand. Setelah kejadian delapan bulan silam, ternyata Trumand memiliki dendam pada geng Rewdaz, siapa sangka. Bahwa ada salah satu diantara geng Rewdaz adalah musuh dalam selimut. "Sialan lo!" teriak Al. "Di mana Bela?" tanya Al menggenggam erat sebelah tangan. Pria tersebut tertawa meremehkan "Ara? dia baik-baik aja," ucapnya seraya mengangkat satu pisau keudara. Hentakan sepatu menjadi pusat perhatian Al, ia mencari sumber suara tersebut. "Aw aw aw," ucap seseorang di sana sembari menepuk tangannya beberapa kali dengan mengenakan topeng. Al tak paham dengan pikiran geng sialan itu, licik benar-benar licik. Orang tersebut membuka topeng, sontak mata Al membulat dengan sempurna. "Lo!" tunjuk Al. "Sialan lo ga berguna!" teriak Al dengan rahang yang mulai mengeras. #2 IN BERSAMANYA 25-09-20 #1 IN BERSAMANYA 30-09-20 #2 IN BERSAMANYA 03-10-20 #8 IN ARABELLA 04-10-20 #2 IN BERSAMANYA 12-10-20 #1 IN BERSAMANYA 17-10-20 ©2020, 2nd
12 parts