You're Doing Well
  • Reads 130,688
  • Votes 10,430
  • Parts 31
  • Reads 130,688
  • Votes 10,430
  • Parts 31
Complete, First published Aug 08, 2020
Narel adalah marah tanpa ledak. Luka tanpa darah dan perih tanpa reda. Rasa cintanya pada rasa sakit membuatnya tak mampu rehat dari lara. Hingga semua yang ada padanya hanya semu dan palsu. Mimpinya sederhana, amat sederhana. Namun entah mengapa, semuanya tampak terlalu sulit untuk menjadi nyata.

"Cukup, Ma. Narel nggak bisa lagi,"

Narel tidak pernah pergi. Ia masih dan selalu di sini bersama serangan panik yang menghantuinya kapanpun.

"Bertahan sebentar lagi, Narel. Mereka semua akan mengerti,"
All Rights Reserved
Sign up to add You're Doing Well to your library and receive updates
or
#3perih
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
How to Say "Goodbye"?✔️ cover
Awal tanpa Akhir [END] cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
 ARGALA  cover
CANDRAMAWA cover
ALGARENDRAS cover
Debt of gratitude cover
Who Is Jean? cover
Jiro Dan Ceritanya ✓ cover
If I Didn't Wake Up  cover

How to Say "Goodbye"?✔️

30 parts Complete

[Brothership/Sicklit/Slice of Life] ● Prekuel dari Se(lara)s ● ⚠️mental illness, suicidal tought, crime, violence ● Trigger Warning: Beberapa konten dalam cerita ini mungkin dapat memicu emosional Anda tentang pengalaman traumatis. So, be wise *** Ghava pernah berjanji bahwa ia akan menjadi seorang kakak yang baik. Ia akan menjaga sang adik dan menyayanginya tanpa jeda. Namun, hari itu ia ingkar. Di antara ketakutan, Ghava membiarkan adiknya pergi jauh. Sayangnya, Ghava tidak rela. Tidak akan bisa rela.