Story cover for ANOTHER DAY TO FIND A RAIN by Queniva
ANOTHER DAY TO FIND A RAIN
  • WpView
    Reads 628
  • WpVote
    Votes 31
  • WpPart
    Parts 3
  • WpView
    Reads 628
  • WpVote
    Votes 31
  • WpPart
    Parts 3
Ongoing, First published Aug 08, 2020
Bagaimana kamu menggambarkan sosok ibumu? Apa dia cantik, baik, menyayangimu sepenuh hati hingga kau jatuh di jalan pun jalan yang salah? Jika kau memiliki orangtua yang seperti itu, bersyukurlah karena di dunia ini juga ada orangtua yang tak ayalnya monster bagi anak kandungnya sendiri. 

Kisah ini bukanlah kisah tentang ibu tiri yang jahat kepada anaknya ini kebalikannya. Di dunia ini orang-orang banyak yang beranggapan bahwa ibu tiri merupakan sosok yang jahat dan tidak punya hati dan hanya cinta kepada ayah dan hartanya saja tapi bagaimana bila sosok yang kejam tersebut ialah ibu kandungmu? Apa kau sanggup membayangkannya?

 Bila kau melawan ibumu sendiri, maka semua orang yang berada di bumi ini akan mengutukmu dengan kata 'Durhaka'  Kira-kira begitulah kehidupan Nahra Wulan Cempaka, si gadis manis yang malang. Dia mesti hidup bersama ibunya yang sangat terobsesi kepada ayahnya. Ibunya akan melakukan apapun untuk mendapatkan perhatian ayahnya termasuk dengan melukai Nahra sampai kritis. Dia akan melakukannya dengan senang hati. 

Di setiap harinya dia hidup dengan ketakutan akan ibunya sendiri, mau kabur pun tidak bisa. Ibunya tidak akan pernah membiarkan Nahra pergi dari hidupnya, hanya gadis itulah yang bisa membuat ayahnya datang menjenguk ibunya. 

Sekiranya, dirimu menjadi Nahra... bisakah kau tetap waras di dunia yang selalu penuh duka yang ia jalani?
All Rights Reserved
Sign up to add ANOTHER DAY TO FIND A RAIN to your library and receive updates
or
#142mentalillness
Content Guidelines
You may also like
Mysterious Girl by NonaMudaFernandez
14 parts Ongoing
Menceritakan Kisah Seorang Jane Hillary Jonshon Gadis yang mengalami masa-masa yang kelam dengan Sejuta Ke Misteriusan dan Berjuta-juta teka-teki dalam Hidupnya. Hinaan, Cacian dan Makian sudah menjadi Makanan Sehari-harinya Dipandang rendah oleh Seluruh Mata yang Memandang, mentalnya hancur apalagi fisiknya ia nyaris Gila dibuatnya, Ia ada hanya saja keadaanya tidak pernah dianggap oleh Keluarganya, Seluruh Semesta Mengutuk Akan Kehadirannya Dianggap Jalang oleh Keluarganya sendiri, hampir dilecehkan oleh orang yang tidak dikenal ditambah hampir dilecehkan oleh Daddynya sendiri, Dibenci oleh Adeknya dan di Pandang Rendah oleh Seluruh Keluarga Besarnya Di Siksa oleh Mommynya sendiri, Sekujur tubuhnya memiliki Luka-luka dan memar-memar dan Sang Pelakunya adalah Mommynya sendiri. Tidak hanya sampai di situ Kesialan yang Ia alami, Ia Dijual oleh Kedua Orangtuanya dan Ia juga Dijadikan Taruhan oleh Mantan Pacarnya Sendiri Sungguh Gila Bukan? Kesalahpahaman yang Terus Berlanjut tanpa adanya Titik Kebenaran. Satu hal yang Paling Ia Sesali, Ia Menyesal Karena Ia Pernah Baik, Yaps Maybe hanya Jane lah yang Menyesal karena Melakukan Hal Baik jelas ia Menyesal Karena Kebaikannya yang Membawa Dirinya masuk kedalam Gerbang Kesengsaraan, Jane Dipandang Layaknya Tokoh Antagonis dalam Dongeng sedangkan Anna dipandang Layaknya Seorang Protagonis yang dipuja-puja Nyatanya Anna lah Antagonis yang Sesungguhnya hanya saja Orang-orang tak Menyadarinya Akhir hidupnya yang Menyedihkan dan Begitu Tragis tak ada yang tau dibalik Kematiannya, Satu hal yang harus kalian tau Sang Pelaku Tertawa dan Merasa Bahagia atas Kematiannya. Tubuhnya Ambruk dari Tingginya Gedung Kampus disaksikan Ribuan Orang, Orang-orang Mengira Ia Membunuh Dirinya Sendiri dengan Melompat dari Rooftop Kampus Nyatanya Semuanya tak Sesederhana yang dibayangkan, Tak ada Penyesalan dalam Hidupnya karena ia pun sudah lelah menghadapi segalanya. End~ Story By Jane
𝐀𝐁𝐑𝐄𝐀𝐊𝐒𝐈 by Lullablu_Rin
60 parts Complete
[A 𝐓𝐞𝐞𝐧𝐟𝐢𝐜𝐭𝐢𝐨𝐧 (𝐘𝐨𝐮𝐧𝐠 𝐀𝐝𝐮𝐥𝐭) 𝐏𝐬𝐲𝐜𝐡𝐨𝐥𝐨𝐠𝐲𝐜𝐚𝐥 Story] [𝐌𝐚𝐬𝐮𝐤 𝐝𝐚𝐟𝐭𝐚𝐫 𝐛𝐚𝐜𝐚𝐚𝐧 "𝐊𝐞𝐤𝐮𝐚𝐭𝐚𝐧 𝐖𝐚𝐧𝐢𝐭𝐚" 𝐨𝐥𝐞𝐡 @𝐀𝐦𝐛𝐚𝐬𝐬𝐚𝐝𝐨𝐫𝐈𝐃] Nila tahu, di usianya yang sudah menginjak tujuh belas tahun ini, ia perlu memperbaiki diri. Belajar lebih berani, menyingkirkan gugup serta cemas ketika berbicara dengan orang yang tak akrab, belajar berbaur bersama teman-teman sekelas yang lain, belajar lebih tenang ketika ia sudah terjebak di antara kerumun dan suara berisik, juga semestinya sedikit lebih berani menatap mata tajam sang ibu yang sering kali memaksa Nila untuk bungkam, menurut, dan memenuhi semua harapan wanita itu. Sayangnya, itu tak pernah semudah ketika Nila membayangkan perubahan yang harus ia lakukan setelah membaca dari buku panduan psikologi. Gadis itu tetap sulit untuk mengembangkan diri. Sulit menerima titik usahanya yang kian hari memerosot jatuh. Titik jenuh yang membuat ibunya lebih sering menaruh kecewa alih-alih bangga. Nila takut melihat air mata Hana. Takut melukai, takut membuat hati wanita yang melahirkannya dipenuhi sesak kecewa. Nila ... tak bisa membiarkan semua itu terjadi. Sebagai tumpuan harapan, ia berharap setidaknya bisa mengembalikan senyum orang tua tunggalnya melalui prestasi gemilang di sekolah. Lantas, apakah semuanya akan tetap sekaku di titik awal? Apakah semua akan berjalan sesuai? Apakah Nila bisa menerima kekurangan dan menghadapi ketakutannya sendiri? Nila tidak tahu, dan dirinya sulit mendorong diri untuk mengabaikan banyak kekacauan tak perlu. COPYRIGHT RESERVED ©2022 | 𝐀𝐔𝐑𝐄𝐄𝐍𝐀𝐃𝐀 °°°°°°° ⚠PERINGATAN⚠ CERITA MENGANDUNG ISU SENSITIF BERUPA GANGGUAN PSIKOLOGI [ANXIETY: Ringan hingga berat] °°°°°°° START: 17 ⓜⓔⓘ 2022 REVISI: 03 ⓞⓚⓣⓞⓑⓔⓡ 2022 =
You may also like
Slide 1 of 8
Nathalea cover
Apa Itu Cinta? (Completed) cover
Let Me Love You Longer cover
Sunflower cover
Paradise cover
Rumah Tanpa Pintu [ON GOING] cover
Mysterious Girl cover
𝐀𝐁𝐑𝐄𝐀𝐊𝐒𝐈 cover

Nathalea

45 parts Ongoing

Anak Kedua dengan Seribu Tangisnya "Lea, nanti kalau udah gede jagain abang sama adeknya." "Terus yang jagain Lea siapa?" "Lea anak cewek, jadi harus mandiri." Sejak kecil, Nathalea Arunika Senjana (Lea) hidup dengan beban yang tak seharusnya ia tanggung. Sebagai anak kedua dari tiga bersaudara, ia harus menjadi pengganti kakaknya yang gagal dan selalu mengalah untuk adiknya. Ibunya tidak pernah melihat perjuangannya. Bagi sang ibu, Lea hanya anak yang harus menurut, yang harus bisa segalanya tanpa mengeluh. Setiap kesalahan selalu dibebankan padanya, setiap keluhan dianggap sebagai alasan. Di sisi lain, ayahnya tak pernah peduli. Kesibukannya bekerja membuatnya tak pernah benar-benar hadir dalam hidup Lea. Tidak ada sosok yang bisa ia andalkan, tidak ada tempat untuk bersandar. Baginya, rumah bukanlah tempat pulang yang hangat, melainkan tempat di mana ia harus terus berjuang sendirian. Tidak peduli seberapa lelah atau sakitnya ia, Lea harus tetap kuat. "Mama nggak mau tahu, kamu harus bisa!" "Papa sibuk, jangan ganggu Papa dengan hal sepele." Lea terus berusaha menjadi kuat, menelan semua sakitnya sendirian. Tapi sampai kapan? Sampai kapan ia harus menahan semua luka yang tak pernah terlihat? Sampai kapan ia harus selalu salah dan tak pernah dimengerti? 🥈#hujan 25/04/2025 🥇#terluka 11/09/2025 🥇#tekanan 26/04/2025 6 #broken 22/04/2025 3 #anaktengah 21/03/2025 1 #bandung 25/09/2025 no coppy, usahakan vote [on going]