7 tahun kemudian....... Sinar mentari menyelinap masuk kedalam melalui celah² jendela kamarku.Wajahku terkena pancaranya gue merasa terganggu dan akhirnya terbangun. Perlahan ku buka mataaku,aku disuguhi muka tampan deven tetap didepan mukaku.alisnya,Matanya,hidungnya,bibirnya,pipinya,bulumatanya,aakh sungguh indah. Tanganku terulur untuk membelai pelan pipinya yang lumayan berisi. "depen bangun heii" ucapku pelan.dia menggeliat.gue terkekh. "deven bangun hei sayang" Mau tau kelanjutannya baca cerita nya yaa!? Budayakan follow sebelum membaca