Mengidap androfobia membuat Choi Shira terpaksa melakukan inseminasi buatan demi mewujudkan impiannya untuk memiliki seorang anak. Keputusan Shira mengantarkannya pada Kim Taehyung, sosok pendonor bayaran tampan dan manipulatif yang rela melakukan apa saja demi mendapatkan harta. Di luar dugaan, Taehyung justru terlibat lebih jauh dari yang Shira bayangkan. Pribadi Shira yang enigmatis membuat Taehyung kerap melakukan sesuatu yang tak selazim biasanya. Friksi di dalam diri mereka tak lagi mampu membedakan antara logika dan urusan perasaan. Lantas, apa yang akan Taehyung pilih? Bolehkah Shira menaruh rasa percaya pada sosok Taehyung yang dikenalnya oportunis? Akankah keduanya memilih tujuan kebahagiaan yang sama? Atau harus berakhir pada makna kebahagiaan yang bertentangan?