anything could happen
  • Reads 168
  • Votes 43
  • Parts 22
  • Reads 168
  • Votes 43
  • Parts 22
Complete, First published Aug 12, 2020
Mulanya hidup Keenan baik-baik saja. Ia masih bisa bersekolah seperti biasanya, makan apaun yang ia mau, pergi ke manapun yang ia suka, membeli apapun yang ia inginkan tanpa takut kekurangan. 

Namun itu semua berubah 180° saat bisnis kedua orangtuanya bangkrut dan mereka juga ikut ditangkap karena korupsi. Rumah, mobil, harta, dan semua aset milik keluarga mereka disita dan Keenan berakhir pindah ke Surakarta untuk diasuh oleh kakak dari ayahnya. Hidup Keenan yang semula glamor dan berkelas, kini harus berubah menjadi lebih sederhana dan apa adanya. Ia juga harus pindah dari sekolah eksklusif ke sekolah negeri biasa di pinggiran kota dengan sikap orang-orang yang tidak pernah Keenan temui sebelumnya. Ia syok, dan sulit beradaptasi. 

Teman sebangkunya, Josephine, tidak berbeda jauh dengan anak-anak lain di sekolah itu. Keenan seperti terasingkan di sana padahal banyak orang yang menyukainya. Melihat Keenan kesusahan beradaptasi dan masih menganut gaya hidup metropolitannya, Josephine ingin membantu Keenan menyesuaikan gaya hidupnya dengan kota ini.
All Rights Reserved
Sign up to add anything could happen to your library and receive updates
or
#71surakarta
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 9
MAHESA cover
I'm Alexa cover
THEORUZ cover
Kaesar cover
Hypomone {ὑπομονή} || cover
My Dangerous Junior cover
I'm the Protagonist cover
AV cover
FIX YOU cover

MAHESA

51 parts Ongoing

Hanya Aira Aletta yang mampu menghadapi keras kepala, keegoisan dan kegalakkan Mahesa Cassius Mogens. "Enak banget kayanya sampai gak mau bagi ke gue, rotinya yang enak banget atau emang gara - gara dari orang special?" Mahes bertanya sambil menatap tepat pada mata Aira. "Eh.. Tuan mau?" Aira mengerjapkan matanya. "Mau, gue mau semuanya!" Mahes merebut bungkusan roti yang masih berisi banyak, kemudian langsung membawanya pergi. Aira reflek mengejar Mahes. "Tuan kok dibawa semua? Aira kan baru makan sedikit," Aira menatap Mahes dengan raut memelas. "Mulai perhitungan ya lo sekarang sama gue." "Enggak kok, tapi kan rotinya enak, Aira masih mau lagi," Aira berkata dengan takut-takut. "Ga boleh!" Mahes langsung melangkahkan kakinya ke arah tangga menuju kamarnya. Aira langsung cemberut menatap punggung Mahes yang mulai jauh. Cerita dengan konflik ringan