Dalam cerita aslinya, pemeran utama pria menuduh mantan istrinya menyalahgunakan pemeran utama pria saat dia masih kecil. Tapi tidak seperti cerita aslinya, aku membesarkan suami muda ku seolah-olah dia adalah adik laki-laki ku.
Ketika suami aku pergi berperang, aku mulai bersiap untuk bercerai. Karena jika kisah aslinya benar, pemeran utama pria akan jatuh cinta dengan putri dari negara yang hancur dan membawanya kembali!
Itulah mengapa alih-alih mengikuti jalan yang mengarah pada kekalahan, aku berniat untuk mendapatkan perceraian yang layak.
Sambil mempersiapkan itu, aku mengambil sejumlah uang dan memperoleh cukup banyak uang. Aku juga mengembangkan obatnya karena aku tidak ingin mati karena penyakit yang tidak dapat disembuhkan seperti penjahat aslinya. Yang tersisa hanyalah perceraian!
***
Suami kecil aku yang lucu pulang dan tumbuh menjadi pria yang baik! Tapi jangan khawatir, aku siap untuk menceraikan kamu! Anehnya, reaksi suami ku agak aneh.
"Saat aku bertempur di medan perang, kamu bersiap untuk kabur."
Dia tersenyum berbahaya, sambil membungkus pinggangku dengan tangan besarnya.
"Apakah kamu berselingkuh?"
Tidak seperti sudut-sudut cantik di mulutnya, matanya panas membara.
Tidak... .. kamu tahu, aku siap untuk bercerai... ..
~~~~ bukan karya mimin hanya menterjemahkan
Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka.
Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga.
Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya.
Tapi ...,
"Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!"
"Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?"
Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila?
@kandthinkabout