Surat Masa Depan
  • Reads 405
  • Votes 103
  • Parts 5
  • Reads 405
  • Votes 103
  • Parts 5
Ongoing, First published Aug 17, 2020
[𝐂𝐎𝐌𝐏𝐋𝐄𝐓𝐄] 
______________ 

BPC's Independence Day Event: Surat Masa Depan adalah bagian dari Event 17-an BPC 2020 yang mengambil konsep ''Perjuangan".

Di mana kami yang tergabung di dalam komunitas ini, turut merayakan kemerdekaan bangsa Indonesia ke-75 dengan cara menuliskan surat yang ditujukan khusus untuk para pahlawan di masa penjajahan. 


Lalu, di mana unsur perjuangannya?


Dengan menuliskan surat-surat ini, selain daripada untuk menyalurkan pesan, kesan, dan apresiasi kepada para pahlawan, kami bertujuan untuk terus mengangkat nama mereka melalui karya tulis yang dapat dibaca oleh siapapun, di manapun, dan kapanpun, sehingga tidak akan pernah lekang oleh waktu. 

Dengan menuliskan surat (dari) masa depan ini, kami berharap perjuangan para pahlawan yang menjadi inspirasi kami dapat terus diperjuangkan oleh para generasi penerus bangsa. Tidak hanya berpangku tangan menikmati kemerdekaan; tetapi turut memajukan, memuliakan, dan memerdekakan bangsa dalam segala aspek. Karena:

"Kita bangsa yang cinta damai, tetapi lebih cinta kemerdekaan." --Soekarno





Jadi, inilah salah satu wujud perjuangan sederhana kami--untuk saat ini. 







[17/08/20]
All Rights Reserved
Sign up to add Surat Masa Depan to your library and receive updates
or
#17bpc
Content Guidelines
You may also like
BUN𝖦A PRIBUΜI |ᴅɪғғᴇʀᴇɴᴛ ʙʟᴏᴏᴅ| [ON GOING] by Fratkn
26 parts Ongoing
Pelacur, wanita penghibur, murahan, atau apapun yang orang lain sematkan padanya tak membuat gadis itu menyesali keputusannya. Awalnya seperti itu, sampai dimana dirinya bertemu dengan sosoknya yang bagai hutan luas. Memberikan kesan tenang diawal, namun menyesatkan saat terlalu jauh melangkah. Perasaan gelisah menghantui seolah pohon-pohon itu siap menelannya dalam keterpurukan saat tak menemukan jalan pulang. Hanya ada hijau, seperti sorot matanya yang begitu dalam. Semua itu bermula ketika dirinya menolak lamaran dari pria tua yang telah memiliki tiga Istri. Widari Kemuning memilih mendatangi rumah penghibur para londo. Beberapa minggu bekerja di tempat itu sebagai gadis penghibur, Widari justru dipertemukan oleh salah satu pimpinan pasukan Belanda sekaligus seorang pebisnis di tanah jajahan, yang menawarkan jasa ranjang padanya. Pria berkulit putih kemerahan dengan rambut coklat terang dan mata berwarna hijau itu bernama Lart Van Deventer. Seorang yang telah memintanya untuk menjadi pelacur pribadinya. Pria itu tak ingin jika tubuhnya disentuh oleh banyak orang hingga menularkan penyakit kepadanya. Berkenankah Widari menerima tawarannya..? ____ ____ * Mungkin terdapat beberapa kesalahan yang tak disadari oleh penulis *Semua dalam cerita hanya fiksi semata dan tak ada sangkut pautnya dengan kehidupan asli seseorang ____ ~JANGAN LUPA MENINGGALKAN JEJAK SETELAH MEMBACA, BERUPA VOTE & KOMEN~ ----- Cerita yang saya buat semata-mata hanya untuk dinikmati dan tidak untuk menyinggung pihak manapun. Maaf jika ada salah yang tidak saya sengaja ataupun tidak saya ketahui. ----- PERINGATAN..! CERITA YANG SAYA BUAT MURNI PEMIKIRAN SAYA SENDIRI. JADI TOLONG JANGAN COPY CERITA INI DENGAN ALASAN APAPUN..! PLAGIAT HARAP MENJAUH..! ___ NOTE : JIKA TIDAK MENYUKAI WATAK KARAKTER DALAM CERITA INI DIPERSILAHKAN UNTUK BERHENTI MEMBACA ATAU MEMBACA CERITA SAYA YANG LAIN. ____ Publikasi: 15-05-2024 ____ pictures: AI
You may also like
Slide 1 of 10
Anak Buangan Duke cover
Back to the Past? cover
THE ROYAL BOND cover
Duke Carlov cover
Lady Amethyst cover
Something About You cover
Last Choice : the eternal love [END] cover
Jiu Chong Zi / Blossom cover
BUN𝖦A PRIBUΜI |ᴅɪғғᴇʀᴇɴᴛ ʙʟᴏᴏᴅ| [ON GOING] cover
Peran Pendukung Wanita Era Cepat Pakai cover

Anak Buangan Duke

52 parts Ongoing

[Brothership story!] "Padahal hanya anak buangan, tapi kamu seolah memiliki kuasa seperti seorang raja!" Kalimat itu ditujukan pada Arthevian Montrose menjelang ajalnya. Tak ada yang lebih buruk daripada dipenggal mati karena sikap tidak tahu dirinya kepada anak angkat keluarganya. Kemudian, setelah antagonis mati, kehidupan protagonis berjalan dengan sempurna sampai akhir. Lalu, tiba-tiba saja notifikasi berwarna biru muncul di layar monitorku. "Selamat, Tuan. Anda telah dipilih menjadi beta tester dari game The Queen of Rose season kedua. Apakah Anda menyetujuinya?" Ya/Tidak Sialnya, aku tidak bisa menekan kolom "tidak". Jadi, bersama dengan sebuah sistem, aku akhirnya setuju untuk menjelajahi alur game. Sampai akhirnya, aku dipindahkan ke dunia game, aku mengetahui kenyataan pahit kalau aku malah mendapat peran antagonis, yaitu sebagai Arthevian Montrose! Sudah kuduga, sistem ini banyak bug-nya! ©alunamoona, 2024