Diterjemahkan dari "BEHIND THE KING: ETERNAL MONARCH" karya zakilou Mereka berdiri di lorong kecil, dikelilingi sepatu-sepatu yang tersebar di lantai kayu dan jaket-jaket yang tergantung di dinding. Go Eun menunggu Min Ho memasang sepatunya. Sekarang Min Ho jadi bertambah tinggi. "Pulang dulu ya." kata Min Ho sambil tersenyum lebih lebar lagi, namun tetap berdiri diam. "Pulang gih." Go Eun tertawa kecil. "Aku serius ini, kenapa kamu malah ketawa?" Min Ho ikut tertawa. "Sunbae juga ketawa!" Go Eun menunjuk wajah Min Ho dan Min Ho meraih pergelangan tangan Go Eun. Mereka berdua tertawa di lorong itu, dikelilingi sepatu di lantai dan jaket di dinding. Min Ho memegang pergelangan tangan Go Eun, dengan lembut tapi penuh arti. "Go Eun-a?" Min Ho memanggil, masih dengan nada jahil namun terdengar lebih serius. "Mhm?" Go Eun memandang Min Ho, masih meresapi energi dari candaan mereka dan jari-jari Min Ho yang memegang erat pergelangan tangannya. "Boleh aku peluk kamu?" Min Ho bertanya, suaranya terdengar berat. Tiba-tiba Go Eun menyadari beratnya senyum Min Ho. Menyadari kegugupan di balik eratnya pegangan jari-jari Min Ho. Ia mengerti maksud hati Min Ho dari matanya yang tampak berbinar. Min Ho menelan ludah, kerongkongannya terasa kering. Go Eun menyadari semuanya itu secara sekaligus dan wajahnya menjadi netral, tidak lagi tersenyum. -------------------------------------------------------------------------------- Kisah ini diterjemahkan dari cerita karya Zakilou berjudul "Behind The King: Eternal Monarch", tentunya dengan izin dari penulisnya. Salah satu fanfic TKEM pertama yang aku baca dan aku suka banget sama gaya berceritanya. Saking sukanya, aku jadi pengen berbagi sama sesama shipper MinGo dari Indonesia. Kalau pada suka, pls vote, comment dan share ya supaya aku lebih semangat lagi untuk melanjutkan. Selamat membaca :) Zakilou, thank you for giving me permission to translate this beautiful story. I hope my words do it justice.
9 parts