Tentang Kavin [SELESAI]
  • LETTURE 2,577
  • Voti 714
  • Parti 42
  • LETTURE 2,577
  • Voti 714
  • Parti 42
Completa, pubblicata il ago 20, 2020
Per adulti
Cover by : Pinterest

Cerita ini di re-publish dengan judul baru dan cover baru

... 

Apa sih yang dilihat darinya?
Mengapa temanku bisa mengidolakannya?

Sama sekali tidak terbesit di pikiranku untuk mengenal, dekat ataupun berhubungan dengannya. Tapi pertemuan ini malah menghasilkan sebuah cerita.

...

Jangan panggil aku Thor ya!
Aku gak sekuat Thor🤭

...

Start, Akhir 2020
Re-publish, 07 Juli 2021

Rezpaper © 2020 ®
Tutti i diritti riservati
Iscriviti per aggiungere Tentang Kavin [SELESAI] alla tua libreria e ricevere aggiornamenti
oppure
Linee guida sui contenuti
Potrebbe anche piacerti
Antara Kita di itdawowowo
16 parti In corso
"lo jahat, Raeya. kalo kayak gini gue makin susah buat lupa," ucap Azka sambil menerima hadiah parfum yang sama dengannya dari Raeya. Senyumnya selalu terlukis di wajahnya hanya untuk Raeya. "bukan gitu maksud gue," Raeya terlihat panik mencoba menjelaskan padanya kalau dia hanya ingin memberikannya hadiah karena sudah sangat baik bahkan Raeya sangat nyaman bersamaan rasa bersalah semakin besar. "siapapun yang lo pilih nanti, semoga bisa buat lo bahagia." Alzian melihat Raeya yang menangis lantas memeluknya erat sambil mengelus-elus rambut dengan pelan. Hatinya lega saat Raeya berada di hadapannya, berlari padanya, dan memeluk erat tubuhnya. "kenapa selalu nangis?," ucap Alzian yang menangkup pipi Raeya agar melihat ke arahnya. "semuanya karna lo, karna lo, Alzian," Ucapan Raeya membuat Alzian tersenyum mempererat pelukannya. Raeya yang sudah bersahabat dengan Alzian sejak lama, tepatnya pada saat umur mereka 7 tahun. Sejak kecil Raeya selalu menyuruh Alzian untuk menemaninya, walaupun sebenarnya Alzian dengan senang hati menemaninya. Semuanya berubah ketika beranjak remaja, Alzian berubah menjadi remaja yang tak banyak bicara. Raeya berpikir itu memang sifatnya sejak kecil, Alzian sering menolak ajakan main bersamanya sejak saat itu lebih tepatnya saat Alzian berumur 15 tahun. Perasaan suka muncul saat Raeya selalu berada di sisinya, dan kurasa Raeya juga memiliki perasaan yang sama namun itu semua berubah ketika sahabat Alzian muncul di antara mereka. . . . . . . .vote ya supaya storynya tetap lanjut atau enggak!!
Potrebbe anche piacerti
Slide 1 of 10
Antara Kita cover
Bad Girls Insyaf  [Pindah Ke Fizzo] cover
Takdir yang tak berpihak ( END) cover
NATAN cover
STORY ALEXA & JUAN (END) cover
Puppy Love or First Boyfriend? (End)  cover
PANGERAN UNTUK KALILA (OPEN PO)  cover
My Dangerous Junior [END] cover
4. SENA [SQUEL DIA ARSEN] cover
Tentang Rasa   cover

Antara Kita

16 parti In corso

"lo jahat, Raeya. kalo kayak gini gue makin susah buat lupa," ucap Azka sambil menerima hadiah parfum yang sama dengannya dari Raeya. Senyumnya selalu terlukis di wajahnya hanya untuk Raeya. "bukan gitu maksud gue," Raeya terlihat panik mencoba menjelaskan padanya kalau dia hanya ingin memberikannya hadiah karena sudah sangat baik bahkan Raeya sangat nyaman bersamaan rasa bersalah semakin besar. "siapapun yang lo pilih nanti, semoga bisa buat lo bahagia." Alzian melihat Raeya yang menangis lantas memeluknya erat sambil mengelus-elus rambut dengan pelan. Hatinya lega saat Raeya berada di hadapannya, berlari padanya, dan memeluk erat tubuhnya. "kenapa selalu nangis?," ucap Alzian yang menangkup pipi Raeya agar melihat ke arahnya. "semuanya karna lo, karna lo, Alzian," Ucapan Raeya membuat Alzian tersenyum mempererat pelukannya. Raeya yang sudah bersahabat dengan Alzian sejak lama, tepatnya pada saat umur mereka 7 tahun. Sejak kecil Raeya selalu menyuruh Alzian untuk menemaninya, walaupun sebenarnya Alzian dengan senang hati menemaninya. Semuanya berubah ketika beranjak remaja, Alzian berubah menjadi remaja yang tak banyak bicara. Raeya berpikir itu memang sifatnya sejak kecil, Alzian sering menolak ajakan main bersamanya sejak saat itu lebih tepatnya saat Alzian berumur 15 tahun. Perasaan suka muncul saat Raeya selalu berada di sisinya, dan kurasa Raeya juga memiliki perasaan yang sama namun itu semua berubah ketika sahabat Alzian muncul di antara mereka. . . . . . . .vote ya supaya storynya tetap lanjut atau enggak!!