Suatu hari nanti Pria itu tersenyum Melambaikan tangannya Ku hampiri dia, membalas senyumanya. Dia laki laki yang selalu setia menjemputku. Seorang rantauan, laki baik yang ku kenal. Tak harusnya ku ganggu kehidupannya. Beberapa bulan mengenalnya,membuatku tertarik padanya. Berjalan bersama dan membuat cerita indah pada masa itu. Lalu, setelah kita buat rangkaian cerita indah ku tinggalkan dia. Memilih jalan yang tak pernah ku duga. Membuat keputusan sendiri tanpa berkompromi dahulu. Tapi, rangkaian cerita indah dan sakit ini selalu punya arti sendiri. Yang sampai saat ini tak pernah hilang dari ingatanku. Pada suatu saat nanti akan ku beritahu padamu kenapa ku memilih jalan ini. Dan bila akhirnya ku juga sakit, tak apa. Karena ku tahu sakitnya dulu seperti apa.Hak Cipta Terpelihara
1 bahagian