Run Or Death
  • Reads 14
  • Votes 2
  • Parts 1
  • Reads 14
  • Votes 2
  • Parts 1
Ongoing, First published Aug 25, 2020
Kalian pasti mengira di masa depan manusia hidup dengan damai didampingi dengan alat-alat dan transportasi canggih. Robot dimana-mana, mobil melayang, layar handphone yang transparan, dan kemajuan lainnya yang kalian akan nikmati di masa depan. Tapi itu semua cuma ekspetasi. Akibat  kesalahan kecil, manusia bahkan bumi terancam musnah oleh koloni yang amat besar. ALIEN. Ya. Alien. Kalian pikir aku bercanda? Ohh kalian jangan meragukanku ketika melihat perbuatan mereka kepada bumi kita. Hidup manusia sengasara. Populasi menurun drastis. Hampir semua wilayah telah diduduki dan dikuasai kelompok mereka. Ikutlah bersamaku untuk menyelamatkan diri dari cengkraman tangan hijau mereka yang dingin.

Start : 25-8-20
End   : ???
                 
Happy Reading!😆
Jangan lupa vote nya ya!🙏🏼😉

Alifffiyan™
Don't copy my story🤬
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Run Or Death to your library and receive updates
or
#307manusia
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
PEONY - Antagonist's Sex Slave cover
Rafael Natha D. cover
TABITHA [END] cover
SENANDUNG [END] cover
꒯꒤꒯ꋬ 𝐀𝐧𝐭𝐚𝐠𝐨𝐧𝐢𝐬 (On Going)  cover
Become The Extras?! [BL] cover
JOANA, SHE IS AN EXTRAS  cover
JADI COWO cover
culun di luar, binal didalam cover
The Screet Life [On Going] cover

PEONY - Antagonist's Sex Slave

46 parts Ongoing

Dalam novel dewasa berjudul Aggressive, Peony adalah tokoh figuran dan 'mainan ranjang' sang antagonis gila sekaligus second male lead; Kaisar Khezar. Di awal cerita, Peony mati dibunuh Kaisar dalam keadaan mengandung buah hati mereka. Peony, yang namanya sama dengan tokoh tersebut, hidup kembali sebagai Peony dalam novel Aggressive dan memilih untuk mati lebih awal daripada harus menjadi budak Kaisar yang ujung-ujungnya akan tetap mati juga. Hanya saja Peony takut bunuh diri sehingga yang dia lakukan adalah mengganggu Kaisar Khezar agar Kaisar marah dan langsung membunuhnya. Tapi ..., "Yang Mulia, tolong bunuh aku!" teriak Peony. "Bunuh saja aku!" "Apa kau bilang? Cium?" Kembali Khezar mendaratkan ciuman singkat di bibir Peony setelah beberapa ciuman sebelumnya. "Sudah. Mau lagi, hm?" Bukankah Kaisar Khezar benar-benar gila? @kandthinkabout