Happy Birthday, Kookie
  • Reads 9,418
  • Votes 1,113
  • Parts 10
  • Reads 9,418
  • Votes 1,113
  • Parts 10
Ongoing, First published Aug 25, 2020
Jeon Jungkook Fanfiction | Lizkook

[ I made this fanfiction for celebrating our dearest golden maknae birthday, Jungkook♡ ]


Lalisa Manoban adalah kekasih dari seorang namja tampan bersuara merdu bernama Jeon Jungkook. 

Walau menjalin kasih asmara, kesibukan mereka membuat keduanya jarang berjumpa. Belum lagi sikap Lisa yang tsundere alias jual mahal dan malu-malu kucing dalam menyatakan perasaannya yang sebenarnya membuat hubungan mereka canggung.

Ulangtahun Jungkook tinggal menunggu hari. Lisa ingin membuat kejutan. Tetapi, niat itu ia urungkan karena melihat sebuah kebetulan yang pahit.







Jungkook sedang berkencan dengan gadis lain.





[ 1 September 2020 - 2 September 2020 ]





Rank:

#27 in lalisamanoban (02-09-20)
#7 in fastupdate (02-09-20)
#1 in happyjkday (02-09-20)




Don't copy please!
All Rights Reserved
Sign up to add Happy Birthday, Kookie to your library and receive updates
or
#3fastupdate
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Kesayangan Bunda cover
After Graduation cover
antagonis wife [TERBIT] cover
Rafa  cover
The Qonsequences cover
The Best Of Miracle cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
Kisah Tak Sempurna cover

Dosa Ku

69 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.