"Sebuah kejadian yang ku tuangkan lewat tulisan.
Berat rasanya melanjutkan kisah selanjutnya, karena apa? Karena aku seperti berada didalam sebuah pilihan yang harus aku pilih kedua-duanya, tidak bisa aku pilih salah satu, ya... Karena aku tidak bisa berjalan selangkah lalu mundur, berjalan lagi, mundur lagi, lalu harus bagaimana?
Entahlah aku tidak tahu yang ku lakukan sekarang berjalan perlahan, memaksakan, menyeret pemikiran, karena aku tidak selamanya akan seperti ini, ini tidak baik akan berdampak untuk kedepanya.
Perihal pilihan biarlah jadi keputusan belakangan kita jalani saja dulu, ya... Kita jalani saja dulu, kita jalani saja dulu."
#Part3
Happy reading...
SPIN-OFF CERITA AISFA ( CINTA DALAM DOA)
Mendapat restu untuk bersatu dengan orang yang kita perjuangkan selama bertahun-tahun tentu menjadi hal menyenangkan bukan? Namun, bagaimana jika cinta kita sepihak? Bahkan dalam keadaan dia mencintai orang lain?
"Saya nggak cinta sama kamu. Walaupun kita sudah menikah, bukan berarti saya akan menerimamu seutuhnya." (Syafa Izdihar)
"Sebagaimana saya mengajari anak-anak dini huruf hijaiyah, begitu juga saya akan mengajarimu jatuh cinta. Dari alif sampai ya' mesti ada proses yang harus dilalui dengan kesabaran." (Kazim Zeehan)
Tentang Kazim dan perjuangannya dan Syafa dengan rasa yang membuatnya melampaui semua batasannya.