Kalopsia | Todoroki Shouto ✔️
  • مقروء 14,665
  • صوت 2,156
  • أجزاء 27
  • مقروء 14,665
  • صوت 2,156
  • أجزاء 27
إكمال، تم نشرها في أغسـ ٣٠, ٢٠٢٠
(Todoroki Shouto x Reader)

(Name) sangat mencintai musim semi. Bunga-bunga bermekaran, salju mencair, cahaya matahari bersinar hangat, dan angin sepoi-sepoi yang memainkan rambut sepinggangnya. Musim semi ia identikkan sebagai musim kehidupan. Semua kisah berawal dari musim semi.

Ia membenci musim dingin, yang diindentikkan dengan musim kesedihan. Kenangan yang ia dapat selama musim dingin tak lebih dari udara bersuhu rendah memeluk tubuh, badai salju menghantam rumah mungilnya, dan cahaya matahari yang tersembunyi di balik awan kelabu.

Di musim semi pertama SMA-nya, (Name) bertemu sosok pemuda yang ia anggap sebagai perwujudan musim dingin.

Boku no Hero Academia © Kouhei Horikoshi.

Copyright © susukadaluarsa 2020
Cover photographer: @Shirayui_Yuiki
Cover editor: @Canaria_Yuki02

Start: 30 Agustus 2020
End: 13 September 2020

PEAA's Project (@republik_anu6969)
جميع الحقوق محفوظة
قم بالتسجيل كي تُضيف Kalopsia | Todoroki Shouto ✔️ إلى مكتبتك وتتلقى التحديثات
أو
#62lffl
إرشادات المحتوى
قد تعجبك أيضاً
That Naughty Monster is My Boyfriend بقلم aileesinclair
18 جزء undefined أجزاء مستمرة
"Tubuhmu sempurna... padat, berisi, ramping, dan begitu menggoda. Bahkan aromamu membuatku ketagihan. Aku ingin menikmati setiap inci darimu, sayang." _________ Shadowbrook Camp - nama yang sudah dikenal luas. Destinasi favorit bagi para siswa yang ingin menikmati keindahan alam, berpadu dengan hutan lebat, pohon ek yang menjulang tinggi, serta sungai jernih yang mengalir tenang. Di siang hari, tempat ini tampak seperti surga tersembunyi. Namun, saat malam tiba, desas-desus yang beredar membuat tempat ini berubah menjadi bayangan penuh misteri. Sudah banyak yang mencoba menantang mitosnya, tapi mereka tak pernah kembali. Tanpa jejak. Tanpa petunjuk. Hanya satu aturan yang selalu diingat oleh para pengunjung: Jangan berkeliaran setelah jam 11 malam. Lyora Cassiane Everlyn, gadis ceria dan humoris, tidak pernah percaya pada mitos semacam itu. Baginya, cerita seram hanya bualan untuk menakut-nakuti orang yang mudah terpengaruh. Namun, rasa penasaran menguasainya ketika kelasnya mendapat kesempatan berkemah di Shadowbrook Camp. Pada malam pertama, Lyora memutuskan untuk melanggar aturan itu. Tepat pukul 11.15 malam, ia melangkah keluar dari tendanya. Angin dingin berdesir pelan, membawa bisikan-bisikan samar. Hutan yang tadinya tampak damai kini terasa begitu mencekam. Di antara bayangan gelap, sepasang mata tajam menatapnya. Ia seharusnya lari. Ia seharusnya takut. Tapi mengapa monster yang selama ini dibicarakan... terlihat begitu memikat? Dan yang lebih mengejutkan, kenapa makhluk itu malah menyebut dirinya sebagai pacarnya? Tepat detik itu, satu yang ia pikirkan adalah lari sejauh mungkin. ‼️DO NOT PLAGIARIZE MY STORY‼️ _________ Disclaimer! • Bukan Fanfiction! • 100% Fiction, Harsh words, A little smut. • Cover by Pinterest | Inspired by the figure Park Jonggun • The character's name is not the original. 2025©aileesinclair