_Freya Fawnia Zhafira_ Gadis biasa tapi memiliki wajah yang memikat hati siapapun yang melihatnya. Namun di balik itu, ia memiliki masa lalu cukup kelam yang berusaha ia sembunyikan dan lupakan. Baginya, orang-orang yang hadir dalam hidupnya adalah tamu. Bisa pergi kapan saja. Itulah mengapa orang lain tak bisa menggapainya, dia menutup diri. Hanya segelintir orang yang menahami dirinya, keluarga dan sahabatnya. _Adinata Aileen Caesar_ Cowok yang mempunyai wajah di atas rata-rata. Begitupun temperamennya yang tidak kalah tinggi dengan angka ketampanannya. Jangan jatuh hati padanya, karena dia bisa mematahkan hatimu detik itu juga. Baginya hanya satu wanita cantik di dunia ini selain bundanya. Hanya Anindira Prameswari, kakaknya. Namun anggapannya berubah saat bertemu dengan gadis itu, gadis yang dapat menggetarkan hatinya. Gadis itu adalah FAWNIA...., TANGGUNG JAWABNYA! - - - "Untuk apa luka itu ada kalau hanya membuat perih?" "Agar kita bisa lebih menikmati kebahagiaan setelahnya," jawab seorang cowok enteng. Fawnia mendengus. Selalu saja cowok di hadapannya ini menganggap remeh sesuatu. "Tenang aja, Fa. Kalau lo terluka, gue bakal jadi orang pertama yang bahagiain lo!" kata cowok itu serius. "Bahagia-in gue aja nih? Nggak niat ngobatin?" Mendengar itu, cowok itu hanya cengengesan tidak jelas. Fawnia tersenyum sendu mengingat kenangan itu. Kenangan beberapa tahun yang lalu. Kenangan yang mengajarkannya bahwa tidak semua luka bisa terobati. Hanya bisa di polesi kebahagiaan yang entah bertahan sampai kapan. Setidaknya, itu yang dimengerti Fawnia saat ini. Saat usianya sudah semakin dewasa tapi pikirannya masih mengambang tidak jelas.
7 parts