"Ih, lihat deh si Melisa. Rambutnya pirang, badannya kurus... gue udah yakin dia bukan orang yang bener!" Itulah image yang menempel pada Melisa sejak ia lulus dari SMA. Semuanya memutuskan untuk memberinya label 'Wanita tidak benar' hanya karena warna rambutnya. Ketika Melisa lulus kuliah pun, ia susah mencari pekerjaan. Itu semua ia lakukan tapi ketika ia bertemu duo super aneh--Glenna dan Hugo--yang akhirnya menjadi bosnya, hidupnya kembali tertata rapi. Hidup Melisa selalu berkutit pada kerja dan fangirling. Siang-sore ia akan bekerja dengan gigih, tapi setibanya di kosan, ia akan mulai mengupdate semua media sosial yang ia punya sebagai fanbase. Mulai dari edit foto, bikin khayalannya lewat cerita dan fake conversation, Melisa mendominasi fanbase Band Poetica. Belum lagi ketika Hugo dan Glenna memberikannya satu tiket ke Korea yang menjadi benang penghubung dirinya dengan Band Poetica. Seperti tertumbuk oleh satu karung emas, Melisa Adinda berangkat ke Korea! Semuanya terlihat sempurna, tapi ketika ia mengenal personil Band itu, satu per satu, semuanya yang ia lihat dan idamkan bagaikan hilang begitu saja. Yuta tidak seramah itu. Seungwoo tidak sekuat itu Geralt tidak sependiam itu. Laoyin bukanlah orang yang selalu ceria. ...dan Changmin menyimpan rahasia besar dalam hidupnya. "...terkadang kita cuma melihat apa yang ingin kita lihat bukan yang sebenarnya terjadi." - Seungwoo.. "...aku ingin dapat membahagiakan orang yang peduli padaku, tapi untuk melakukan itu, aku tau, aku sendiri juga harus bahagia." - Yuta.
17 parts