Suara tangkai kaki bergema di sebuah lorong gudang tak terpakai, dua buah telapak kaki dibalut oleh sepatu pantofel bercorak kayu jati, panjang kakinya dengan tubuh tegap melangkah selaras dengan bayang amarah, dasi bergaris biru muda dan tua melilit ciamik di ceruk lehernya, lipatan kemeja lengan panjang yang bersatu dengan pecut yang melingkar segaris dengan pergelangan tangan. Deraan rotan mengalun indah bagai lagu pengantar tidur di kuping kecilku, hidup dikelilingi gelimang harta dengan penuh penyiksaan yang tak terhingga. "Tuhan.. aku di sini, di balik jendela biru muda, menunggu sebilah pedang menusuk sukma" ✫ * ⊹ * ˚ . . · ⋆ * . * . . · . · . * · . · · + . · ** ˚ . . + · ⋆ * . * . . · . · . * started ;; 05.09.2020 end ;; ? (🤷)
3 parts