Bukan Salah Jodoh
  • Leituras 18,115
  • Votos 2,450
  • Capítulos 26
  • Leituras 18,115
  • Votos 2,450
  • Capítulos 26
Em andamento, Primeira publicação em set 01, 2020
"Berjodoh denganmu mungkin adalah salah satu dari sekian hal yang tak pernah terbayangkan."

**

Mereka jarang bertemu, tapi kenal walau hanya sekadar nama yang tersemat itu. 

Mereka berdua punya tambatan hati di masing-masing hidupnya, lalu tanpa tahu malunya, takdir itu mengekang dan mengoyak mimpi-mimpi yang ada.

Kisah klise yang terlibat hal memalukan menjadi boomerang dalam sepanjang kehidupan. Karena sebuah skandal, lalu berangsur pada pernikahan, mereka berdua terjebak pada momok yang mengerikan.

Dessy hampir gila. Dan Akbar pun nyaris sama. Mereka diporak-porandakan dalam satu keegoisan hingga menghancurkan.

Start : 6 September 2020
Finish : -

---

✨ Demi kenyamanan bersama, follow dulu sebelum membaca, ya. 

✨Dan selalu tinggalkan jejak di setiap bab-nya. Karena dengan itu kalian sudah menghargai penulis amatir seperti aku.

✨Jika kalian membagikan kalimat dari cerita ini, jangan sungkan untuk tag instagram @miftahuljannah6_
Todos os Direitos Reservados
Inscreva-se para adicionar Bukan Salah Jodoh à sua biblioteca e receber atualizações
ou
#281complicated
Diretrizes de Conteúdo
Talvez você também goste
ALANA : A Stepmother's Journey to Love, de ytoway
10 capítulos Concluído
Alana Refasya adalah perempuan yang nyaris tak tersentuh, elegan, mandiri, dan dihormati di dunia mode. Di usia 32 tahun, namanya bukan sekadar label, melainkan simbol eksklusivitas yang bertengger di puncak industri. Setiap gaun rancangannya bukan hanya sekadar pakaian, melainkan seni yang membingkai keanggunan. Sosialita, selebritas, bahkan bangsawan berlomba mengenakan karyanya. Wajahnya menghiasi layar-layar raksasa di kota besar, terpampang dalam cahaya gemerlap yang menciptakan ilusi kesempurnaan. Namun, kesempurnaan adalah fatamorgana yang mudah runtuh saat berhadapan dengan kenyataan. Pernikahan dengan Erland Addison membawanya ke dunia yang tak pernah ia kenal sebelumnya, sebuah rumah yang megah, tetapi kehilangan makna sebagai tempat berpulang. Ada sesuatu yang salah di rumah ini. Mereka yang tinggal di dalamnya terlalu terbiasa untuk merasa tidak dicintai. Terlalu lama mengandalkan satu sama lain tanpa pernah benar-benar percaya bahwa mereka tetap membutuhkan sosok ibu atau pasangan hidup. Dan saat itu juga, kenyataan menghantam Alana dengan keras. Keluarga ini telah porak-poranda dalam genggaman perempuan yang seharusnya menjadi tempat pulang mereka. Hancur begitu saja. Mengikis keyakinan bahwa mereka pantas dan layak dicintai. Luka-luka lama mengakar begitu dalam, kepercayaan telah lenyap, dan di dalam rumah ini, rumah yang seharusnya menjadi tempat kembali-tidak ada ruang bagi siapa pun yang mencoba masuk. Anak-anak itu menatapnya dengan sorot mata waspada, seakan menunggu saat ia melakukan kesalahan. Mereka tidak butuh ibu baru. Mereka tak ingin percaya lagi. Dan Alana pun sadar... perjalanannya baru saja dimulai. Karena ia tahu, membangun rumah bukan sekadar memiliki dinding dan atap. Bahwa memenangkan hati tidak sesederhana merancang gaun yang sempurna. Dan di tempat ini, di antara hati yang telah lama kehilangan kepercayaan, ia mengerti satu hal-sekadar usaha tidak akan pernah cukup.
Talvez você também goste
Slide 1 of 10
ALANA : A Stepmother's Journey to Love cover
DEK JANDA cover
NO REGRETS cover
Thesis & Tension cover
Dikejar Jodoh cover
Lime of Euphoria cover
Favorite Lecturer  cover
The Honeymoon Is Over [FIN] cover
Bikin Ketagihan cover
Mysha(21+)  cover

ALANA : A Stepmother's Journey to Love

10 capítulos Concluído

Alana Refasya adalah perempuan yang nyaris tak tersentuh, elegan, mandiri, dan dihormati di dunia mode. Di usia 32 tahun, namanya bukan sekadar label, melainkan simbol eksklusivitas yang bertengger di puncak industri. Setiap gaun rancangannya bukan hanya sekadar pakaian, melainkan seni yang membingkai keanggunan. Sosialita, selebritas, bahkan bangsawan berlomba mengenakan karyanya. Wajahnya menghiasi layar-layar raksasa di kota besar, terpampang dalam cahaya gemerlap yang menciptakan ilusi kesempurnaan. Namun, kesempurnaan adalah fatamorgana yang mudah runtuh saat berhadapan dengan kenyataan. Pernikahan dengan Erland Addison membawanya ke dunia yang tak pernah ia kenal sebelumnya, sebuah rumah yang megah, tetapi kehilangan makna sebagai tempat berpulang. Ada sesuatu yang salah di rumah ini. Mereka yang tinggal di dalamnya terlalu terbiasa untuk merasa tidak dicintai. Terlalu lama mengandalkan satu sama lain tanpa pernah benar-benar percaya bahwa mereka tetap membutuhkan sosok ibu atau pasangan hidup. Dan saat itu juga, kenyataan menghantam Alana dengan keras. Keluarga ini telah porak-poranda dalam genggaman perempuan yang seharusnya menjadi tempat pulang mereka. Hancur begitu saja. Mengikis keyakinan bahwa mereka pantas dan layak dicintai. Luka-luka lama mengakar begitu dalam, kepercayaan telah lenyap, dan di dalam rumah ini, rumah yang seharusnya menjadi tempat kembali-tidak ada ruang bagi siapa pun yang mencoba masuk. Anak-anak itu menatapnya dengan sorot mata waspada, seakan menunggu saat ia melakukan kesalahan. Mereka tidak butuh ibu baru. Mereka tak ingin percaya lagi. Dan Alana pun sadar... perjalanannya baru saja dimulai. Karena ia tahu, membangun rumah bukan sekadar memiliki dinding dan atap. Bahwa memenangkan hati tidak sesederhana merancang gaun yang sempurna. Dan di tempat ini, di antara hati yang telah lama kehilangan kepercayaan, ia mengerti satu hal-sekadar usaha tidak akan pernah cukup.