Setelah sekian tahun berpisah, permainan takdir membuat mereka bertemu kembali. Bukan sebagai teman lama yang kebetulan juga mantan kekasih. Bukan pula musuh akibat perpisahan yang tidak baik-baik. Melainkan, dalam sebuah perjodohan. Perjodohan antar konglomerat yang menjadi tradisi turun-temurun. Tapi, benarkah hanya tangan-tangan takdir yang menciptakan pertemuan ini? Ataukah ada selentingan lain yang ikut campur untuk menuntaskan kisah mereka? "Kamu milikku, Non! Hanya milikku dan jangan berharap bisa pergi dariku!" Ujar Ohm penuh penekanan. "Ini bukan hubungan yang sehat, Ohm. Tolong jangan begini! Aku sayang kamu tapi ini rasanya sungguh sulit." Iba Nanon.