Ales tersenyum tipis. "Sini," dengan satu tarikkan tubuh mungil Shea sudah berada diatas pangkuan Ales.
Tubuh Shea seketika menegang.
Suara helaan nafas terdengar. Membuat Shea menonggak dan menatap ukiran rahang Ales yang sangat sempurna.
"Tidur," suara serak yang terdengar seperti perintah itu membuat Shea meremang. Suaranya seperti hipnotis baginya.
"A-aku bisa tidur dikursi kok, Kak." Ujar Shea terbata. Gadis itu berkata dengan takut. Takut-takut Ales akan marah nantinya.
Wajah Ales berubah datar.
"Peluk," perintah dari Ales yang kedua kalinya seperti tidak terbantahkan. Shea memejamkan matanya lalu memeluk tubuh besar Ales, dan menaruh kepalanya di dada bidang pria itu.
"Menurut Shea, gue suka perempuan penurut."
****
Seorang gadis yang diculik oleh seorang mafia karena tidak sengaja mengikutinya akibat rasa penasaran.
Pada akhirnya ia tertangkap, dan menyesal telah mengikuti mafia itu diam-diam. Dalam hatinya, ia berdoa semoga saja ada yang mencari keberadaannya.
Tapi itu mustahil. Karena ia di bawa ke indonesia, di mana jauh dari negara tempat ia dibesarkan. London.
[JANGAN LUPA DUKUNGANNYA.]
Arura Qirani terlambat untuk tahu, bahwa selama ini semua usahanya untuk mendapatkan hati sang suami Reygan telah sia-sia sejak awal. Mungkin saja kalau saat itu ia tidak memaksakan dirinya untuk memiliki Reygan, Arura tidak akan kehilangan hal yang paling berharga di hidupnya.
Lalu, di suatu pagi, Arura terbangun di umur 17 tahun. Jauh sebelum kejadian menyakitkan tersebut terjadi.
"Mas Rey, aku baru aja keguguran."
Highnest rank:
#1 in teenlit (12/5/22)
#2 in antagonis (7/5/22)
#1 in cold (11/6/22)
#1 in brokenheart (13/5/22)