He and Me

"Lo tahu nggak kenapa banyak orang yang nggak suka sama anak OSIS?" tanya Meta.

"Karena mereka selalu iri sama anak OSIS yang selalu dispecialkan," jawab Hersa.

"Itu benar, tapi alasan utama banyak orang yang nggak suka sama anak OSIS bukan itu," ucap Meta. Tak lupa dengan smirk andalannya dan masih menatap mata hitam milik Hersa.

"Bilang aja kalau iri nggak usah ngeles lagi." ucap Hersa sombong.

~~~~~~~~~

Kehilangan orang yang dicintai membuat Meta merasa kebahagiannya hilang bersama kepergian orang tersebut, seiring berjalannya waktu rasa itu mengubah sifat meta yang dulunya asyik, periang dan ceria sekarang berubah menjadi dingin. Ketika Meta melaksanakan MOS dihari pertama dia malah ketemu Hersa, ketua OSIS di SMA Tunas Bangsa. Dan apesnya lagi dia malah dihukum oleh Hersa yang notabenenya sebagai 'ketua OSIS'!? Apakah Hersa yang memiliki sikap narsis tingkat akut itu dapat melelehkan tembok es Meta dan mengembalikan sikap Meta yang dulu? Yuk stay tune this story.

Oh ya cerita ini hanya karangan penulis. Jika ada kesamaan nama tokoh, tempat kejadian ataupun cerita, itu adalah hanya kebetulan dan tidak ada unsur kesengajaaan. Dan juga kalau ada kurang lebihnya mohon maap ya :)