(Budayakan Follow sebelum membaca)
Apakah salah jika dia juga ingin merasakan kebahagiaan?
Apakah salah jika dia juga ingin merasakan udara segar?
Apakah salah jika dia juga ingin merasakan kasih sayang?
Apakah salah jika dia juga ingin merasakan bagaimana kehangatan keluarga?
Apakah salah jika dia juga ingin menikmati hidup seperti yang lain?
Apakah salah jika dia ingin hidup dalam kedamaian?
Aku bertanya pada kalian, apa yang salah dari semua itu? Mengapa tidak ada kedamaian dalam hidupnya? Mengapa tidak ada Kasih sayang dalam hidupnya? Mengapa tidak ada rasa kemanusiaan dalam hidupnya?.
Aku tidak menyalahkan tuhan, maupun takdir. Aku hanya sedikit kecewa saja mengapa dia harus dilahirkan dari keluarga yang tidak pernah mengaharapkannya, keluarga yang tidak pernah peduli akan hidupnya, keluarga yang selalu membuatnya bermain-main dengan kematian. Inilah kisahnya. Kisah ini bercerita tentang seorang gadis cantik yang baru berusia 16, kisah seorang gadis yang hidup dikeluarga yang tidak memiliki kata harmonis. Ini adalah kisah dimana rasa kasihan sudah tidak ada lagi, bahkan rasa kemanusiaan pun sudah tidak ada. Ini adalah kisah seorang gadis yang selalu mendapatkan kekerasan dari Ayahnya.
mungkin kisah ini mengandung begitu banyak bawang.
"Dia pacaran sama salah satu guru di sekolah kita. Dan sering main ke rumah guru itu, bahkan berteman baik sama anak gurunya. Adek lo," ungkap Antala.
Sergio diam sesaat.
"Ha? Gimana?"
"Dia pacar Pak Damian, bokap lo."
Poker Face boy VS Girl Bos
×××
Update setiap hariii!!