Sweet Saka [On Going]
  • Reads 40,654
  • Votes 2,641
  • Parts 32
  • Reads 40,654
  • Votes 2,641
  • Parts 32
Ongoing, First published Sep 21, 2020
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA]
____________________

"Lo kan bisa nolak? kenapa malah setuju sih." omel Dara, menatap Saka yang berdiri menyandar di dinding restoran.

"Gue sebenernya ogah." jawab Saka, Dara membelalakkan matanya mendengar jawaban itu.

"Ya kenapa nggak nol-"

"Berhubung lo calonnya. Jadi gue mau." lanjut Saka sebelum Dara menyelesaikan ucapannya.

Harusnya Dara senang kan dengan jawaban seperti itu? tapi tidak.

Dara kesal sekali dengan pria di hadapannya ini. Dia meninju-ninju udara guna melampiaskan kekesalannya.

"Huft," Dara menghela nafas kasar, merapikan rambutnya yang sedikit berantakan akibat emosi sesaatnya tadi.

"Gue punya pacar." celetuk Dara.

"Terus?" 

Dara geram, ingin sekali dia mencakar wajah tampan di depannya ini, "Gue nggak mau nikah sama lo." pekiknya tertahan.

"Gue mau tuh."

Mulut Dara menganga lebar, "Gila ya lo?!" 
____________________

Start : 05 April 2021
Finish : -
All Rights Reserved
Sign up to add Sweet Saka [On Going] to your library and receive updates
or
#957cantik
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Kaesar cover
Om Rony cover
I'm Alexa cover
My Maid 21+ cover
My Little Angel  cover
VIENNO LAKARSYA cover
[1] I Became An Empress | OPEN PO cover
Starla cover
FIX YOU cover
Say My Name cover

Kaesar

29 parts Ongoing

Kaesar Morvayn Leonard, pemuda yang dikenal sebagai pemimpin geng Morvaylus, hidup dalam kekacauan dan pemberontakan. Namun, hidupnya berubah ketika ibunya mengungkap rahasia tentang ayah kandung yang selama ini tidak pernah ia kenal. "Ibu akan menikah lagi. Keluarga calon suami Ibu... mereka tidak menerima masa lalu Ibu yang memiliki anak," ucap Marcia dengan suara serak. "Kae, kamu harus menemui ayahmu. Kamu tidak bisa tinggal di sini lagi." Terpaksa meninggalkan rumah, Kae memulai perjalanan untuk menghadapi masa lalu dan mencari jawaban, sambil melawan kemarahan dan rasa hampa yang membelenggunya.