Semuanya hanya tentang dirinya. Tentang keinginan yang sudah menjadi prinsip konyolnya bahwa dia tidak akan berpacaran sebelum berumur 18 tahun. Prinsip konyol yang sayangnya membutuhkan pengorbanan. Dhira yakin bahwa seekor ikan tidak akan pernah menolak umpan yang dia berikan. Setidaknya sebelum Dhira tahu bahwa ikan itu adalah ikan langka yang seharusnya Dhira tahu bahwa dia memberikan umpan yang salah. Dhira juga tidak tahu, bahwa dirinya disana juga sebagai ikan, bukan ikan emas ataupun ikan langka dirinya hanya ikan kelaparan yang dengan mudah memakan umpan yang diberikan. Sayangnya, tepat sebelum menelan umpan itu Dhira sadar akan sesuatu "Syarat terakhir menjadi Anggota Natas tidak sesuai dengan prinsip dan keinginannya" Harus berpacaran?! Dia masih 16 tahun dan butuh 2 tahun lagi untuk menjadi 18 tahun dan mulai berpacaran seperti prinsipnya. Lagi, kenapa semakin hari semua hal yang berhubungan dengannya semakin runyam seakan-akan hal yang terjadi mendukung dirinya untuk memakan umpan yang diberikan abangnya? Semakin dia ingin memakan umpan tersebut semakin besar pula arus yang menerjangnya, arus yang bersumber dari prinsip konyolnya. . . N . . Penulis Amatir. Dimohon untuk tidak berekspektasi tinggi. Selamat membaca!!!
7 parts