Story cover for PELUKA(N)KU by SajakKY
PELUKA(N)KU
  • WpView
    Reads 77
  • WpVote
    Votes 26
  • WpPart
    Parts 5
  • WpView
    Reads 77
  • WpVote
    Votes 26
  • WpPart
    Parts 5
Ongoing, First published Sep 26, 2020
Sebelum ada awal selalu ada akhir, entah itu berawal dengan indah dan berakhir dengan indah pula atau munkin sebaliknya.
       Pada akhirnya semua kisah akan berakhir pada dua pilihan rasa, entah itu kebahagiaan atau munkin kesedihan.
       Namun kali ini berbeda, "DIA" justru datang membawa LUKA yang dikemas dengan indah dalam bantuk PELUKAN.
       Dan dengan bodohnya, Aku telah memberikan PELUKAN kepada dia yang ternyata selama ini telah menjadi PELUKAKU.
All Rights Reserved
Sign up to add PELUKA(N)KU to your library and receive updates
or
#188pelukan
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
My Bad Girl #BadSeries✔ cover
A moment of time   cover
Usang Jadi Abu [TAMAT] cover
My Poems! cover
PRACILLIYA. ✔ cover
happy ending  Versi Ku Kapan? cover
Ik Hou Weer Van Je cover
Sisi Gelap Mantan Pacar-ku [TAMAT🌻] cover
RELEASE [REVISI] cover
TRAUMA! cover

My Bad Girl #BadSeries✔

33 parts Complete

Banyak orang yang bilang bahwa cinta itu indah. Menghapus segala resah dan gelisah. Mengganti luka dengan tawa, membawa kesedihan yang melanda untuk sirna. Banyak orang yang bilang bahwa jatuh cinta itu indah. Membuat hari berwarna dan hidup menjadi lebih sempurna karena hadirnya dia. Namun, tak semua yang berkaitan dengan cinta itu semuanya indah. Tak selamanya cinta itu membahagiakan. Tak ada yang bisa menjamin bukan bahwa cinta pun bisa berakhir dengan tawa kebahagian atau sebuah luka yang disertai dengan tangisan? Ini bukan kisah di mana dua orang jatuh cinta secara diam-diam. Ini bukan kisah cinta segitiga antara tiga, anak manusia. Tapi, ini hanyalah kisah di mana ketika kita telah jatuh namun tak sadar. Telah cinta tapi tak terasa. Telah merasa sayang tapi tak pernah bilang. Dan saat di mana kita telah menyadari segalanya, justru orang yang kita cintai itu... pergi. Bukan pergi untuk sementara. Tapi selamanya. "Jika kehadiranku tak dapat membangunkanmu, lantas apakah kepergianku akan membukakan matamu?" ©Copyright2019