Story cover for Aku di Tengah-Tengah Virus Corona by Nahason_07
Aku di Tengah-Tengah Virus Corona
  • WpView
    Reads 1,192
  • WpVote
    Votes 29
  • WpPart
    Parts 12
  • WpView
    Reads 1,192
  • WpVote
    Votes 29
  • WpPart
    Parts 12
Complete, First published Sep 28, 2020
Suatu perenungan pribadi yang ada dalam penulis ketika penulis sedang dalam ke'galau'annya menghadapi Corona yang kian merambah di Indonesia. Salah satu permasalahan penting sekaligus permasalahan batin kita dengan spiritualitas kita. 

Dalam hal ini, penulis berusaha untuk memberikan perenungan pribadi penulis agar kita bisa mengatasi virus corona ini. Dapatkah kita mengharapkan lebih? Dapatkah kita mengharapkan  Tuhan? Justru dari situ kita belajar bagaimana kita berjalan di tengah-tengah virus corona. Dapatkah kita berjalan dalam pemeliharaan Tuhan ditengah-tengah ketidak pastian ini.

Bagaimana kita bisa merassakan pemeliharaan Allah ditengah-tenah Virus corona yang sedang membara. Dapatkah kita bertahan hingga akhirnya? Dapatkah kita tetap bertahan di dalam Kristus dan Iman kita ditengah virus Corona yang membara?

Nahason Bastin
September - Oktober 2020
All Rights Reserved
Sign up to add Aku di Tengah-Tengah Virus Corona to your library and receive updates
or
#32biologi
Content Guidelines
You may also like
Biopocalypse by TSaptiawan
42 parts Complete
Selamat datang di kiamat zombie!... Jika menurutmu itu hanyalah cerita dalam Film-film horor yang kalian tonton, kau salah. Di akhir tahun 2020, tepatnya 1 tahun paska Covid 19, sebuah tragedi mengerikan terjadi. Awalnya semua baik-baik saja sampai kau merdengar kabar buruk; Seisi kota mulai terinfeksi virus baru yang tak bisa disembuhkan. Virus ini meracuni tiga perempat populasi dunia dan mengubah semua orang menjadi zombie akibat insiden percobaan serangga biologis. Kau tak percaya? Lihat saja diberita. Semuanya menjadi kacau, setiap orang diminta untuk tetap berdiam dirumahnya masing-masing, sementara suplai kebutuhan dari mulai gas, minyak, air, hingga suplai makanan mulai sulit untuk didapatkan. Berbagai macam fasilitas umum seperti sekolah, kampus, hingga kantor pun ditutup. Sementara jalanan dipenuhi kerumunan mayat hidup yang kerap meneror kota. Setiap detik yang berharga adalah hari terakhirmu di Bumi, Tak ada siapapun yang bisa menjamin kehidupanmu bahkan orang terdekat sekalipun. Setiap hal adalah keputusanmu, dan di setiap kesalahan bisa menjadi sesuatu yang sangat fatal. Jika kau gagal, kau tak bisa kembali dari awal lagi sebab alam akan mencoba untuk menyeleksimu dengan cepat sebagai zombie atau penyitas lain yang lebih tak manusiawi. Hati-hati dengan memilih sekutu., Sebab hari ini mungkin sahabatmu telah menyelamatkanmu dari kematian tapi esok hari bisa saja ia akan menembakmu di belakang hanya demi sepotong roti basi.
You may also like
Slide 1 of 10
Arti [✓] cover
𝐭𝐨𝐦𝐨𝐫𝐫𝐨𝐰, 𝐚𝐭 𝐬𝐮𝐧𝐫𝐢𝐬𝐞 cover
My Light & My Savior cover
 S̼A̼S̼U̼S̼A̼K̼U̼  cover
Misteri KKN Di Desa Penari cover
Instagram Sakura [Tamat] cover
Catatan Karantina Sang Rusa cover
Biopocalypse cover
Me And You ✓ cover
Angel's Rebelians [END] cover

Arti [✓]

32 parts Complete

Perjuangan dua insan untuk menghalalkan segala aktifitas mereka di hadapan Allah © Masashi Kishimoto