Mari, Duduk Sejenak Dan Katakan Hai!
  • Reads 6
  • Votes 0
  • Parts 1
  • Reads 6
  • Votes 0
  • Parts 1
Ongoing, First published Sep 28, 2020
Lea adalah perempuan gila kerja. Katanya, menjadi manusia itu harus produktif. Kalau orang-orang merasa bekerja adalah kegiatan paling menyebalkan, maka bagi Lea bekerja adalah rekreasi. 

"Minggu ini kamu sibuk ga?"

"Hmm, ada meeting sama client sih."

___

"Weekend ini kamu free?"

"Kebetulan mau ketemu client." 

___

"Libur nanti mau kemana?"

"Kebetulan ada deadline yang harus ku kerjain, sih." 

___

Lea si maniak kerja. Tapi sejak hari itu, bekerja menjadi kesialan yang mempertemukan Lea dengan Laksa. Laki-laki yang berhasil membuat Lea tak betah kerja berlama-lama.
All Rights Reserved
Sign up to add Mari, Duduk Sejenak Dan Katakan Hai! to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Susu Supir dan Satpam cover
because of my stupidity cover
Tanda Seru cover
Cinta Yang Melebur Di Desa [TAMAT] cover
EVERYTHING, IN TIME  cover
5 Criteria To Be My Boyfriend cover
Job Offer: Wifey cover
Personal Assistant! cover
Love For Rent (Antagonist Love Story) cover
Mysha(21+)  cover

Susu Supir dan Satpam

30 parts Ongoing

Gayatri atau yang lebih akrab disapa Ratri itu adalah perempuan sukses dengan kekayaan melimpah. Janda anak dua itu mendapatkan banyak warisan harta dari suaminya yang pengusaha tambang. Ratri melanjutkan bisnis suaminya sekaligus mengembangkan bisnisnya ke berbagai macam jenis usaha. Dua anak lelakinya masing-masing sudah SMP dan SMA. Mereka sibuk dengan aktivitas sekolah masing-masing. Suatu malam saat Ratri pulang dari kantor dia tertidur di dalam mobil lalu supir dan satpam menggotong tubuh Ratri dan merebahkan tubuhnya di kasur dalam kamar pribadi Ratri yang megah dan luas. Saat merebahkan tubuh Ratri ke atas kasur, beberapa kancing baju Ratri terlepas dan memamerkan bra putih berenda yang padat isinya. Sardi, Pak Satpam lalu membuka kait beha Ratri. Tomo, supir pribadinya meloloskan kemeja Ratri. Sardi dan Tomo tersenyum puas. Sardi lalu mengulum tetek kiri Ratri sedangkan Tomo mengulum tetek kanan Ratri.