Drabble Romantic One Shoot (Zhanyi N Yizhan)
  • Reads 1,107
  • Votes 89
  • Parts 2
  • Reads 1,107
  • Votes 89
  • Parts 2
Ongoing, First published Oct 01, 2020
Kenapa Summer Breze? Karena angin musim panas selalu datang lalu pergi dalam sekejap seperti oneshoot yang cuma satu chap hahaha

Kumpulan oneshoot. Tiap cerita tidak saling berhubungan. 

Semua cerita hanya fiksi belaka 

Semua karakter cuma pinjam nama n wajah dan sama sekali tidak sama dengan aslinya (OOC)

Cerita ada Zhanyi dan Yizhan jadi baca judul dengan baik jika anda Zhanyi keras atau Yizhan keras. 

Selamat menikmati
All Rights Reserved
Sign up to add Drabble Romantic One Shoot (Zhanyi N Yizhan) to your library and receive updates
or
#108melodrama
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
Rafa [End💗] cover
The Best Of Miracle cover
After Graduation cover
BABY CHANIE cover
antagonis wife [PO] cover
ELIO RILEY SERGEYEV cover
𝐒oerabaja, 1730 cover
He Fell First and She Never Fell? cover
Kesayangan Bunda cover

Dosa Ku

72 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.