Seorang gadis di abad-22 yang berprofesi sebagai komandan pasukan tentara bayaran dengan kepemimpinan mengerikan dibawah kendalinya, ribuan bahkan jutaan nyawa melayang ditangannya. Li Xinxin 'si pembunuh berdarah dingin' Li Xinxin 'sang ahli persenjataan' Li Xinxin 'si jenius ahli pengobatan' Li Xinxin 'si jenius dengan IQ diatas rata-rata' dan Li Xinxin 'sang malaikat maut mempesona' Hingga suatu hari sang pembunuh berdarah dingin menolong gadis kecil yang hampir tertabrak truk hingga tewas ditempat. Dan untuk pertama kalinya sang pembunuh berdarah dingin tersenyum dengan tulus. Disisi lain, di dimensi yang berbeda, tepatnya di mansion jendral besar Li Zhuang, jendral besar kekaisaran Long dan sang jenius dimasanya. Seorang nona ketiga, anak mendiang istri utama yang dikucilkan serta tak dianggap yang sedari kecil diasingkan di sebuah gunung kegelapan karena dianggap sebagai kesialan. Selain itu dia juga sudah buta sejak lahir. Li Xinxin 'seorang sampah keluarga Li yang tidak bisa berkultivasi' dan Li Xinxin 'si buta yang buruk rupa' _karena racun_ Hingga suatu hari karena lelah dengan hidupnya si nona ketiga memutuskan untuk bunuh diri dengan menelan buah beracun yang ada di sekitar tempat tinggalnya di hutan. Tapi saat detik-detik terakhir kehidupannya dia menyesali pilihannya untuk bunuh diri karena teringat kata-kata di surat yang ditinggalkan ibunya untuk hidup dengan baik, dia rela mengorbankan segalanya agar bisa hidup kembali. Si pembunuh berdarah dingin yang sudah lelah dengan kehidupannya berfikir dia akan segera ke neraka. Namun kenyataan tak seindah harapannya. Dia malah dihidupkan kembali di tubuh seseorang dengan nama yang sama dengannya di dimensi yang berbeda dengannya. Dia yang pendendam ditempatkan di tubuh yang pemaaf. Dia yang selalu acuh dengan sekitarnya ditempatkan ke tubuh seseorang yang selalu lemah lembut dan peduli sekitar__dengan semut sekalipun. ⚠️ UPDATE JIKA ADA IDE😅⚠️ ⚠️ KARYA SENDIRI⚠️