Bersatunya 2 Troublemaker (ON GOING) Slow Update
  • Reads 76,056
  • Votes 3,704
  • Parts 32
  • Reads 76,056
  • Votes 3,704
  • Parts 32
Ongoing, First published Oct 14, 2020
First story guyss😊😆
Maaf kalau banyak typo:)

Banyak kata kasar yang lupa disensor❌❌

ENJOYYYYYYYYYY SAYANGGGG💋💋💋
🍄
🍄
🍄
Dijodohkan

kata yang sangat dibenci gadis berparas cantik itu. Terkejut? Marah? Kecewa?. Itu yang sedang gadis bernama ZOELVA QUEEN GARAGA rasakan. bagaimana tidak, dia harus menerima kenyataan bahwa calon suaminya adalah musuh sepergenk motornya.

Tak berbeda dengan ZEE KING AODA, lelaki ini juga terkejut dengan penuturan sang mamah. Bagaimana bisa dia hidup bersama musuh bebuyutannya. 

"kita tetep musuh kan?" 🐱

"Gue bingung" 🐯

"Kenapa bingung" 🐱

"Status kita sekarang apa bisa kita masih perang" 🐯

"Bisa aja kenapa enggak" 🐱

"Gue nggak sepicik itu buat nyerang istri gue zoelva queen garaga" 🐯

Bagaimana kelanjutan mereka setelah hidup bersama?
Dari pada makin penasaran READ aja langsung, tunggu apa lagi.. . ..



HAPPY READING SAYANG❤❤❤

Jangan plagiat sis ceritaku Ndak semenarik itu...😁
All Rights Reserved
Sign up to add Bersatunya 2 Troublemaker (ON GOING) Slow Update to your library and receive updates
or
#398enemy
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Argavanil cover
Transmigrasi Queen Antagonis  cover
CAMELIA [END] cover
My Maid 21+ cover
FIX YOU cover
Kilian [END] cover
Mr. Stewart and His bodyguard  cover
ERLAN PANDU WINATA cover
AV cover
 ARGALA cover

Argavanil

37 parts Ongoing

Argavanil atau kerap dipanggil Arga adalah sosok anak remaja nakal, dan hobby balapan motor. Dibalik kenakalannya, Arga memiliki segudang prestasi dalam bidang akademik maupun non akademik. Hidup sendiri membuatnya hidup bebas tanpa kekangan atau aturan apapun. Hingga suatu ketika kehidupan tenang Arga tergangu dengan datangnya keluarga kandungnya yang telah lama Arga tinggalkan dan lupakan. "Pulang sekarang!" "Gak ada orang asing yang berhak ngatur kehidupan gue!" "Sayangnya kami bukan orang asing, kamu tidak lupakan, jika kami adalah keluarga kandungmu." "Sialan!"