Imajinasi dan Realita-Noval Si Laper Keadilan

aku mengenalnya lewat dunia maya,aku tak sengaja melihatnya ketika dia sedang berjuang melawan penjajah di negri ku sendiri.Ketika saat pertama aku melihatnya,entah rasa apa yang timbul dihatiku jelasnya aku tak mengerti.Namun aku yakin hatiku telah memilih nya sebagai orang yang membuatku jatuh hati padanya.Seringkali otakku menyuruh hatiku untuk tidak jatuh terlalu dalam namun apa dayaku hati tak mau berhenti untuk mencintainya.Jangan salahkan dia sepihak karna diapun tak bisa memilih pada siapa dia jatuh cinta kalau dia bisa dia bukan jatuh cinta tapi pilih cinta.Walaupun otakku berpacu menyadarkan hatiku bahwa dia hanya imajinasi bagiku dia hanya objek yang diciptakan oleh pikiran ku sendiri tanpa mampu kugenggam apalagi tuk kumiliki.Namun entah mengapa ada satu keyakinan dalam hatiku bahwa suatu saat dia yaakan jadi objek nyata bagiku yg bisa kugapai dan kuraih.
Jadi,disini siapakah pemenangnya hatiku atau otakku?
Akankah dia menjadi objek nyata yang bisa kuraih dan kugenggam?
atau bahkan dia hanya ilusi yang diciptakan oleh otakku?