Story cover for Another Vampire? || Jichen (Remake) by adel_terkodel_kodel
Another Vampire? || Jichen (Remake)
  • WpView
    Reads 145,723
  • WpVote
    Votes 11,229
  • WpPart
    Parts 12
Sign up to add Another Vampire? || Jichen (Remake) to your library and receive updates
or
#505jichen
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
4 Pangeran Nocturna (Blood & Rebellion)  cover
Kiss The Dark ✔ cover
🩸Sakamaki Bersaudara🩸||Diabolik Lovers Au|| cover
Nyasar (Diabolik x Oc male) cover
I'm Here for You || A Vampire's Promise cover
Crimson Within [JICHEN] On Going. cover
THE DAWN NEVER COMES cover
My Stepfather Is A Vampire🔞[BxB] End!  cover
my friend is a vampire [rusindo] cover
Crimson Beast cover

4 Pangeran Nocturna (Blood & Rebellion)

40 parts Ongoing

Book ver. bisa dibeli di Shopee Jaethemomera ✧・゚: *✧・゚:* Dunia ini bukan milik manusia semata. Sejak awal peradaban, mereka hidup berdampingan dengan makhluk yang keberadaannya hanya berbisik di antara lorong-lorong sunyi dan malam-malam tanpa bulan. Vampir bukan sekadar mitos yang tertulis dalam dongeng penuh ketakutan. Mereka nyata, menghirup udara yang sama, melangkah di jalan yang sama, namun tetap terpisah oleh batas yang tak kasat mata. Manusia boleh menguasai siang, tetapi malam adalah milik mereka. Di singgasana tertinggi, di balik dinding batu obsidian yang dingin, duduklah Raja Malakar-pemimpin mutlak yang namanya sendiri cukup untuk membungkam para pembangkang. Ia bukan sekadar raja, melainkan algojo yang memerintah dengan genggaman tangan besi. Tidak ada ampun bagi yang menentang, tidak ada belas kasih bagi yang lemah. Clarence, Saveri, Atlas, dan Arkananta. Mereka adalah pewaris Nocturna, empat pangeran yang diasuh dalam darah dan pertempuran, dibesarkan di bawah bayang-bayang seorang raja yang menuntut kesempurnaan. Setidaknya, sebelum malam itu terjadi. Malam yang mengubah segalanya. Malam di mana Nocturna, yang tak terkalahkan, terguncang oleh sesuatu yang bahkan Raja Malakar sendiri tak mampu kendalikan. Malam di mana bayangan menjadi lebih kelam, dan kebanggaan menjadi kehancuran.