Tasya 2 (Continued Story) [Selesai]
  • Reads 53,326
  • Votes 5,151
  • Parts 54
  • Reads 53,326
  • Votes 5,151
  • Parts 54
Complete, First published Oct 18, 2020
Series # 4
MauNinda Series #4
Continued Story 'TASYA'

***

Hari demi hari. 
Minggu demi minggu. 
Bulan demi bulan. 
Tahun demi tahun kini telah berlalu. 

Hidup dalam bayang-bayang Gibran membuat Tasya sulit untuk memulai hidup baru.
Kehilangan sosok Gibran membuat semua yang ada pada diri Tasya berubah termaksud sifatnya. 

Namun, satu yang masih sama dan selalu ada dan tidak akan pernah berubah adalah, 'sifat ketidak sukaan jika ada yang mengganggu dirinya dan orang sekitarnya' dalam kata lain 'Jiwa Psikopat'. jiwa itu masih ada bahkan sampai dirinya memasuki dunia kerja. 

Yang menjadi pertanyaan, bisakah Tasya seperti sedia kala? 

Siapakah yang akan merubahnya? 

Apakah Gibrannya sungguh-sungguh pergi?

****

Rank :
#1 - Jupiter
#2 - Beda
#3 - Agama

Star : 28 Oktober 2020
Final : 10 Desember 2020
All Rights Reserved
Table of contents
Sign up to add Tasya 2 (Continued Story) [Selesai] to your library and receive updates
or
#410hati
Content Guidelines
You may also like
Annaya (SUDAH TERBIT) by bllueza
43 parts Complete
"Kalo kamu gak suka sama aku karena aku itu penyakitan gapapa kok. Karena suatu saat nanti aku gak akan ganggu hidup kamu lagi dan akan pergi dari kamu. Semoga kamu bahagia terus ya, Rey." Ucap Annaya sembari memandang Reynaldi dengan mata yang berkaca-kaca. "Tenang aja, Rey... hari ini aku gak akan ganggu kamu kok." Annaya tersenyum lalu memberikan gelang kepada Reynaldi. Reynaldi terdiam memandang Annaya dengan tatapan yang sulit diartikan, ia tidak mengusir Annaya dengan penuh kebencian. Lalu ia menerima gelang itu, Annaya pun tersenyum lirih. "Ini adalah sebuah pemberian terakhir dari aku. Tolong jaga baik-baik ya, Rey." Air mata gadis itu menetes, "Aku cinta sama kamu Rey." Kemudian gadis itu melangkah pergi meninggalkan Reynaldi yang terdiam karena penuturan dari Annaya. "Gue juga cinta sama lo, Nay! Gue mohon jangan pergi." Tutur Reynaldi dengan suara bergetar. SUDAH TERBIT DI GIRASOLE.PUBLISHER [Plagiat dilarang mendekat!] Cerita ini hasil murni dari pemikiran sendiri! (Follow authornya ya!! yakali baca doang kaga follow, ehee) Sebagian part di hapus, mau tau isi ceritanya? Skuy beli novelnya ya!! Start: 16agustus 2020 Finish: 23oktober 2020 Rank #1 - Berjuang (27-09-20) #1 - Lupakan (27-09-20) #1 - Annaya (27-09-20) #1 - Reynaldi (02-10-20) #1 - Sia sia (05-10-20) #1 - Ambyar (06-10-20) #1 - Retak (30-12-20) #2 - Jahat (13-10-20) #3 - Prolog (13-10-20) #1 - Leukimia (11-11-20) #2 - Pergi (16-11-20) #1 - Cool (27-12-20) #1 - Penyesalan (12-01-21) #2 - Hancur (17-02-21) #97 - Remaja (16-03-21) #159 - Teenfiction (22-03-21)
You may also like
Slide 1 of 10
Say My Name cover
KEYSA (TAMAT) cover
ANASTORY [END] cover
Starla cover
KAYLA [End] cover
Annaya (SUDAH TERBIT) cover
Butterfly cover
Lauhul Mahfudz  cover
Fall [SELESAI] cover
Menyimpan Rasa-2 cover

Say My Name

50 parts Ongoing

Agatha Kayshafa. Dijadikan bahan taruhan oleh sepupunya sendiri dengan seorang laki-laki yang memenangkan balapan mobil malam itu. Pradeepa Theodore. Tepat sebelum balapan, ia malah salah fokus mendapati seorang gadis yang beraroma sangat memabukkan. Detik itu juga Theo bertekad untuk mendapatkan gadis itu. Faktanya mereka ternyata satu sekolah, semua mengenal Theodore, sang kapten basket. Namun berkebalikan dengan Agatha, gadis yang keberadaannya saja tidak diketahui warga sekolah. ••• "Balapan kali ini taruhannya mobil lo. Kalo gue kalah, lo bisa ambil cewe gue." ucap Samuel. "Nggak impas. Mobil gue lebih mahal ketimbang cewe lo." balas Theodore bergegas masuk dalam mobilnya. Itulah janji yang Samuel buat dengan Theodore. Theodore yang awalnya tidak tertarik dengan gadis yang dijadikan taruhan oleh Samuel lantas buru-buru menarik kata-katanya dan mendeklarasikan bahwa dirinya amat sangat tertarik dan akan membuat gadis itu selalu berada disisinya. ••• "I'm a tattoo artist." "Oh ya?" "Want to be the first? And try a red mark on your neck?" "Stress!" ‼️Harsh words, toxic shit, and mature.