
Aika, bukan gadis yang mudah lupa akan masa lalunya. Ia masih ingat betul akan berita kematian itu. Kesalah pahaman menjadi alasan dibalik rasa sakitnya. Hampir setiap saat gadis itu mendapat makian dan perlakuan tak adil di sekolahnya. Namun hal itu tak meruntuhkan niatnya untuk mencari tahu dalang dari kematian seseorang yang begitu sangat ia sayangi hingga tokoh baru muncul dalam kisah hidupnya dan menawarkan sebuah bantuan. akan kah Aika dapat mengungkapkan kebenaran atas kesalah pahaman yang membuat dia di hina? Dan bagaimanakah cara Aika untuk menemukan pelaku atas kematian ibunya? ___sedikit dialog aku tambahin di part yang akan ada di cerita___ Gak usah teriak, mulut lu bau neraka!" teriak seorang remaja menatap tajam lawan bicaranya. "Wanita sialan ck!" "Ck ck.. Muka udah vibes Fir'aun, sifat kayak syaiton, terus mulu lu.. Kek sampah." " Ternyata iblis itu berhasil melahirkan sebuah monster," ucap pria paruh baya bersidekap dada. "Kalau nyokap gua iblis berarti lu dajal dong? lu katain gua monster? It's oke dari pada anak lu, b**ch gratisan, jalang bergilir.. OmG mulut gua memang elit sih, buat berbicara dengan predator pemakan uang rakyat kayak lu! ," tegas remaja tersebut seraya membuka bungkus permen karet. "Lu nantangin gua?!" Tiba-tiba seoarang anak remaja perempuan tegak d samping pintu sambil melemparkan sebuah batu kepada remaja yang duduk di sopa, dengan sigap anak remaja itu menghindari batu yang berukuran bola kasti tersebut. 🗝Jangan lupa baca... Like and komen Btw ini versi baru banget.. Banyak part yang ku ganti ̅o==[]::::::::::::::::> NO NO COPY Jdul awalnya kan 'TANGISKAN AKU AIR YANG SEDIH' jadi kupikir it gak nyambung dan aneh jadinya aku ganti jadi 'Fuller's Teasel' *Follow sebelum baca* Di larang plagiatAll Rights Reserved