Story cover for IWASAKI : Iwa-kun & Saki-san by Novayuuri
IWASAKI : Iwa-kun & Saki-san
  • WpView
    Reads 135
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 10
  • WpView
    Reads 135
  • WpVote
    Votes 3
  • WpPart
    Parts 10
Ongoing, First published Oct 21, 2020
Aku hanya ingin hidup dengan penuh kesantaian dan kemalasan tanpa memikirkan apapun. Aku tidak butuh tokoh baru dalam hidupku dan tidak ingin menjadi pemeran utama dalam ceritaku. Aku juga tidak peduli dengan kisah asmara, mungkin hanya jika suatu saat aku ingin berusaha karena seseorang, saat itulah aku mungkin benar-benar jatuh cinta. Itulah moto hidup dari seorang Iwaki Nezu.

Hingga ia bertemu seseorang, seseorang yang mengubah kebiasaan dan hidupnya, seseorang yang berbeda dari yang lainnya. Orang baru yang terasa familiar baginya.

Pertemuan tersebut memunculkan suatu ingatan lama di hatinya yang sudah lama terlupakan. Mengingatkannya akan waktu berharga yang terkunci rapat.
All Rights Reserved
Sign up to add IWASAKI : Iwa-kun & Saki-san to your library and receive updates
or
#12lesu
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Paradise cover
Buku Diary Dalam Rumah Kayu ( Tamat ) cover
KEPERGIAN SENJA cover
Home Away From Home [FIN]  cover
Rasa Tanpa Nama cover
Yes, That's Love cover
Narasi patah hati cover
Double'A Season 2 cover
Jejak Luka, Jejak Cinta (TAMAT) cover
The Blue Sweater And The Blur  cover

Paradise

52 parts Complete

(SUDAH TERBIT) PESAN DI SHOPEE LOVELYMEDIA. "Lihat saudaramu yang lain! Mereka berprestasi! Tidak buat onar! Membanggakan orang tua!" Baginya yang terbiasa dibandingkan dengan saudara sendiri, mendengar perkataan itu tak lagi menimbulkan sakit meski sesekali menangis dalam diam. "Woi cupu! Beresin nih sekalian buang sampahnya. Awas aja lo masih bisa santai disini." "Orang kayak lo emang pantes dapet temen?" "Makanya gak usah belagu! Dasar babu!" Lambat laun perkataan mereka tak lagi berefek pada hatinya, apa ini? Apakah ini yang disebut mati rasa? Ternyata ... setelah mati rasa pun ia tetap merasakan pahit yang sulit dijelaskan. Mengapa begitu banyak orang yang membencinya? Apa salahnya? Di mana letak kekurangannya? "Urus diri lo sendiri!" "Dasar manja!" "Qi, urusan abang bukan cuma kamu. Jangan egois." Ah, begitu. Ternyata di mata ketiga saudaranya pun ia terlihat manja dan menyusahkan. Bagaimana ini? Hatinya kini sudah pecah berkeping-keping, ia tak lagi merasakan dirinya sendiri. Harapannya ... sungguh sederhana, semoga kelak Ayah dan ketiga saudaranya dapat kembali menyayanginya. Semoga masa SMA-nya bisa seindah cerita novel yang ia baca. Semoga keinginan itu dapat ia rasakan sebelum ajal menjemputnya dengan paksa. .... Warning: violence, harsh word, bullying, suicide, etc. All picture from pinterest.