SICK BOY!
  • Reads 13
  • Votes 2
  • Parts 1
  • Reads 13
  • Votes 2
  • Parts 1
Ongoing, First published Oct 24, 2020
Nama gue min suga! 

gue adalah orang yang paling menyedihkan (?) gue benci kehidpuan gue sendiri. bahkan kehidupan yang ada disekeliling gue. gue benci karena gue harus hidup.


sendirian!

lalu saat jatuh sebuah warna indah dating tiba tiba. 

gue fikir warna itu bakal mewarnai kehipuan dan memberikan kebahagiaan buat gue. tapi? warna itu malah menyakiti gue. 

dari warna itu gue akhirnya tau bahwa warna gak selamanya membawa kebahagiaan.
All Rights Reserved
Sign up to add SICK BOY! to your library and receive updates
or
Content Guidelines
You may also like
You may also like
Slide 1 of 10
Dosa Ku cover
After Graduation cover
Rafa  cover
ANTAGONIS cover
antagonis wife [Proses Penerbitan] cover
Stars Behind the Darkness  cover
Kesayangan Bunda cover
Fiction -sungjake✔ cover
Elio Riley Sergeyev cover
Please, Hug Me cover

Dosa Ku

49 parts Ongoing

Liu Qiaqio, Permaisuri Dinasti Jin, telah menyerahkan hati, jiwa, dan raganya untuk sang kaisar. Dia mencintainya dengan sepenuh hati hingga merasa lelah, tetapi sang kaisar yang dingin hanya memiliki mata untuk satu orang, dan orang itu bukanlah dirinya. Kehangatan di mata kaisar saat memandang orang itu tidak pernah menjadi miliknya, kelembutan suara kaisar saat berbicara dengan orang itu tidak pernah ditujukan padanya, bahkan hingga ajal menjemput. "Apa salahku sehingga kau membenciku sejauh ini? Apa aku telah melakukan kesalahan sehingga kau memandangku dengan begitu hina? Apakah mencintaimu adalah dosa yang begitu besar?" tanyaku dengan lemah. "Dosamu adalah mencintai seseorang yang seharusnya tidak kau cintai," jawabnya dingin. 'Dia benar, aku telah menghabiskan terlalu banyak cinta untuknya hingga aku tidak punya sisa cinta untuk anak-anakku, untuk mereka yang benar-benar peduli padaku. Jika aku diberi satu kesempatan untuk menebus semua itu, aku akan menghabiskan seluruh hidupku melakukannya,' pikirku sembari menutup mata dan menyambut kematian. Atau begitulah pikirku.