Alita bersandar di tiang lampu yang ada pinggir jalan, dibawah sinar lampu yang berkedip-kedip yang mulai menyambut sang hujan. Air matanya mulai mengalir bersama dengan derasnya hujan yang membuat daster putihnya menerawang dan tangannya terus bergetar menahan lapar dan dingin. "Hei! lu gila ya malam-malam gini keluyuran, hujan deres gini lagi." Bayangan payung menutupi Alita disambut dengan senyuman dari seorang laki-laki yang sedang menutupi Alita agar tidak terus terkena air hujan yang perlahan menghilang dari pandangan Alita yang ternyata pingsan setelah itu.All Rights Reserved