Bibir itu mendarat di pipi mulus milik alika yg seketika langsung tersipu malu.
"Jangan kaya gitu ah", pipinya mulai memerah
"Ga ush disembunyiin gitu, mentang-mentang ada orang tua kamu disini"
"Sial banget dasar pacarku ini", ucapnya di lubuk hati.
"Astagfirullah mengapa aku melihat keuwuan anakku sendiri" ucap kirana
"Semuanya emang udh ada jalannya alika, kamu sabar yaa" ucap cita
Diary ku
Aku yg bodoh terlalu mengira dunia selalu berjalan seperti yg aku mau,
Hari hari ceria ku seketika hilang didetik itu.
Stok senyumku seketika habis tak tersisa.
Sebenarnya apa yg di alami alika?
Sebenarnya apa yg membuat alika seperti itu?All Rights Reserved