🚫DILARANG KERAS MENJIPLAK KARYA KAMI!!! NEKAT MELANGGAR, AKAN KAMI KASUSKAN KE POLISI!!! KAMI TIDAK SEGAN-SEGAN MEMBAWA KE JALUR HUKUM!!!
Cerita dibuat oleh 4 penulis:
@nafla080803 @dhiladhsan @pipit_vie @coklatastor
🎖Rank 1 in Merdeka (25 November 2020)
🎖Rank 1 in Penjajah (25 November 2020)
🎖Rank 1 in Pahlawan (19 Januari 2021)
🎖Rank 1 in Batavia (17 Januari 2021)
🎖Rank 7 in Sejarah (22 Februari 2021)
🎖Rank 59 in Time Travel (2 Februari 2021)
🎖Rank 65 in Indonesia (25 Juli 2021)
Empat orang wanita yang memiliki latar kehidupan berbeda, di temukan dalam satu tempat. Sepucuk undangan misterius, menuntun mereka berempat ke sebuah rumah kuno bergaya arsitektur Belanda. Terheran-heran mereka, lantaran masing-masing undangan yang mereka terima memiliki maksud berbeda.
Seorang pria tua memberikan mereka minuman sebagai bentuk penyambutan. Sebenarnya mereka enggan untuk mengambil. Terlebih raut wajah pria tua itu terlihat menyeramkan. Namun karena tidak ingin menyinggung perasaan pria tua itu, mereka pun menerima.
Ragu-ragu empat wanita itu meminum minuman yang diberikan pria tua tadi. Meneguk sekali, pusing tiba-tiba menyergap mereka. Seketika empat wanita itu jatuh pingsan.
Ketika mereka terbangun, dunia luar berubah drastis. Mereka menyaksikan banyak kericuhan, pemaksaan, dan teror yang dilakukan oleh sekelompok orang bermata sipit. Sekelompok orang itu berteriak menggunakan bahasa Jepang fasih.
"Ini pada kenapa, dah? Kok ricuh begini? Omnibuslaw di revisi lagi yak?"
"Allahukareemm! Santuy dong, elahh! Super pel gua luber nih, liat!"
"Woi, rame amat! Gak ada yang mau mutualan apa?"
"Omamamay... Liat uy liat! Tadi ada Mas-mas lewat, ganteng bangeett!"
100 tahun? 1000 tahun?
bukan waktu yang panjang baginya. Menebus rasa bersalah yang kian menyesakkan dada dan rindu yang tidak pernah bisa terobati.
Ia sanggup menunggu selama apapun, meski berpayung malam yang dingin dan siang yang panas, atau tangis rindu yang tidak terobati.
Sudah dikatakan, ia menyanggupi.
"Apa yang tidak kau sanggupi?"
"Dadaku menyempit, aku seperti tenggelam dalam perasaan sakit. Kau tidak mengerti, oleh sebab itu tidak perlu dibicarakan. Aku sudah berjanji pada Wen Xiao akan mengembalikanmu, sudah kulakukan."
"Zhuo-
"-Selamat datang kembali, Zhao Yuanzhou."
TW//
-BXB
-ZHAO YUANZHOU X ZHUO YICHEN
-Kisah melanjutkan serial fangs of fortune, setelah kematian Zhu Yan dan Yichen mengembara mencari jiwa Zhu Yan
-Just Imagination, please be smart reader!