"Mas .. sepertinya akhir-akhir ini aku perhatikan, Mas kelihatan bingung, ada apa mas?," tanyaku .
Mas Fatih semakin bingung, menautkan alisnya lalu menjawab pertanyaan ku.
"Maaf, sebelumnya Dek. Mas mau minta izin sama kamu, Mas mau menikah lagi!," ucapnya lirih sambil menundukkan pandangan nya dariku.
Sontak aku kaget, reflex butiran bening dari mataku menetes dengan derasnya tanpa di minta.
"Ke--kenapa mas minta izin ingin menikah lagi? Apa aku kurang, dalam melayani mas selama ini?," tanyaku.
"Tidak, bukan begitu Dek, Mas enggak merasa seperti itu, tapi Mas .. " dia menggantung kalimatnya.
"Tapi kenapa Mas?," tanyaku lagi, dan tangisku pun pecah.
Mas Fatih merengkuhku ke dalam pelukan nya, tangan nya mengusap kepala ini dengan lembut dan tak henti - hentinya dia mengecup kepalaku, menenangkan ku yang terus menerus menangis di pelukan nya.
Aku tak pernah mengerti, apa maksud dan tujuan mas Fatih ingin menikah lagi, dan aku pun merasa pengabdianku sebagai istri tak pernah kurang dalam melayaninya selama ini.
=AUTHORIZED TRANSLATION=
Ini adalah terjemahan Bahasa Indonesia yang sudah memiliki ijin resmi dari penulis 😊🫶🏻
⭐️⭐️⭐️
Saat Arthit mengungkapkan persaannya, Daotok tidak tahu harus berbuat apa meskipun dia juga menyukainya.
Tapi, yang terjadi adalah Daotok menolaknya.
"Kau tertarik padaku karena kau belum pernah bertemu dengan orang sepertiku."
Meskipun begitu, Arthit adalah seseorang yang keras kepala, dia terus mengungkapkan perasaanya meski terus di tolak.